unease; k-idols ✅

100 | mirror selfie

"Ayo, bin!" ajak Jungmo pada Soobin untuk kesekian kalinya.

Jungmo mengajak Soobin untuk berfoto bersama dengan teman-temannya yang lain, di depan cermin.

Tapi Soobin menolak. Untuk kesekian kalinya juga.

"Nggak, kalian aja." Tolak Soobin lagi.

"Yaelah, emang kenapa-"

"Udah, Mo," ucap Jaemin. "Soobin emang rada susah kalau diajakin mirror selfie. Lo paksa ribuan kali juga dia nggak bakal mau."

Jungmo menoleh ke arah Jaemin, lalu menatap Soobin.

"Beneran, Bin?" tanya Jungmo.

Yang hanya dijawab Soobin dengan gendikan kedua bahunya.

Jungmo berdecak.

Ia memutuskan untuk tak memaksa Soobin lebih lanjut. Dan membiarkan laki-laki kelahiran 2000 itu untuk duduk di meja mereka.
 
 

Soobin menghela napas lega karena Jungmo tak lagi memaksanya.

Bukan, bukan karena Soobin tak ingin punya kenang-kenangan dengan temannya di acara tour terakhir mereka di kelas 12 ini.

Soobin mau diambil fotonya. Hanya saja jangan mirror selfie.

Soobin mempunyai trauma akan hal itu.

Dulu, ketika SMP, Soobin pernah sengaja melakukan mirror selfie di jendela kamar orang tuanya. Tak ada hal yang aneh kala itu meski waktu maghrib sudah tiba.

Soobin terus asyik mengambil foto dirinya sendiri di depan cermin, hingga ketika dia kembali ke kamarnya untuk mengecek hasil foto-foto sebelumnya. Ia mendapati sosok samar berukuran tinggi besar berwarna kehitaman berdiri di sampingnya.

Sosok lain juga terlihat tatkala ia berkumpul di rumah sang nenek dengan sepupu-sepupunya, dan mengambil mirror selfie di kamar sang nenek.

Berbeda dengan penampakan yang terekam di kamar sang ibu, sosok yang tertangkap di kamar sang nenek adalah sosok wanita bergaun putih dengan rambut panjang tak teratur sampai ke lantai.

Dan ya, sejak saat itu, Soobin tak pernah mau lagi mengambil foto di depan cermin.