unease; k-idols ✅

80 | janggal

"Sabar ya, Lip. Semoga ibu lo cepet sembuh.*
 
 

Kim Lip, terus mendapatkan ucapan serupa setiap kali ada yang datang menjenguk ibunya yang sudah hampir sebulan belakangan ini sakit.

Tak ada penyebab pasti secara medis, karena ketika dibawa ke rumah sakit pun dibilang hanya sakit demam biasa.

Anehnya sudah 28 hari tak jua keadaan sang ibu membaik.

Terus merasa pusing, lemas, dengan suhu tubuh yang lebih tinggi dari biasanya.
 
 

"Iya, makasih ya, Liv," ucap Kim Lip membalas ucapan Olivia.

"Iya," sahut Olivia yang kini mulai menaiki motornya. "Btw, kalau boleh tahu. Nyokap lo itu terakhir kali sebelum sakit, ada pergi kemana?"

"Ke pengajian. Kenapa emang, Liv?"

"Baliknya lewat tempat wisata yang baru dibuka itu nggak?" tanya Olivia. "Bukan apa-apa, soalnya udah beberapa hari ini gue denger banyak yang kenapa-napa setelah pergi ke sana."
 
 

Kim Lip meneguk ludah ketika mendengar cerita Olivia. Karena terlalu fokus dengan keadaan sang ibu, ia tak terlalu tahu perkembangan penduduk desa yang lain.
 
 

"Inget nggak pas peresmian sempet ada yang kesurupan. Besoknya ada warga desa yang datang ke sana, terus jatoh sampe tangannya patah. Bahkan istri kepala desa yang sempet dateng ke sana juga terus keseleo. Eh nggak lama meninggal," ucap Olivia. "Bukannya mau nakut-nakutin. Tapi, takutnya sakitnya nyokap lo ini ada hubungannya sama tempat itu juga, Lip."
 
 

Mata Kim Lip melebar. Kemudian ia mengangguk-anggukan kepalanya dengan cepat. Entah berhubungan atau tidak. Tapi ibunya sempat bercerita perihal apa yang beliau lihat ketika melewati area tempat wisata tersebut.
 
 

"Iya, iya. Nyokap sempet cerita sebelum sakit. Beliau pulang dari pengajian jam 5 sore. Karena iseng, beliau mutusin buat lewat sana. Dan pas ngelewatin tempat itu, dia lihat ada sundul bolong di gazebo paling belakang. Dimana waktu beliau berniat lari karena takut, nggak sengaja malah nabrak atau nginjek sesuatu yang bikin sosok itu langsung noleh ke nyokap. Dan katanya, mata sundul bolong itu gedenya hampir sekepalan tangan orang dewasa."