Bab 3428

4.5K 52 3
                                    

Alis Olivia melukiskan pikiran jahat di otaknya, saat ia berkata dengan dingin, "Helena saat ini adalah seekor anjing peliharaan yang sakit parah."

"Jika kita tidak ingin mengotori tangan kita sendiri, kita harus segera menemukan peminat yang bersedia membayar dengan cepat dan menyingkirkannya dari tangan kita!"

"Kalau kita serahkan dia ke Aman Ramovich, maka 500 juta euro akan segera kita terima. Kalau dia mati di St. Petersburg, tidak ada hubungannya dengan kita, bukan?"

"Aman Ramovich mustahil akan menyeret mayatnya dan mendatangi kita untuk meminta uangnya dikembalikan, bukan?"

Richard menjawab dengan raut terpesona, "Olivia, kamu lebih berpikir menyeluruh dari pada kami. Kalau begitu, ayo kita temukan cara untuk mengirimnya ke pelukan Aman Ramovich!"

Olivia mengangguk dan mendengus, "Karena dia sudah di sini, maka nasibnya tentu saja berada di tanganku!"

"Aku dengar si Aman Ramovich itu agak menyimpang dan suka menyiksa perempuan di ranjang dengan berbagai cara yang tak manusiawi..."

Olivia mencibir dan berkata, "Kalau begitu, kita bisa menyalahkan Aman Ramovich dan memaksanya membayar uang pensiun lagi. Kalau tidak, kita akan umumkan ke publik bahwa dia telah menyiksa putri kerajaan sampai mati!"

"Saat itu, bagaimana ia bisa menolak memberi kita 500 juta euro lagi, kan? Bagaimanapun juga, bukan hal yang mudah bagi keluarga kerajaan untuk membesarkan Helena, jadi sepenuhnya wajar buatku untuk meminta kompensasi 500 juta euro kepadanya!"

Richard menatap putrinya, mengacungkan dua jempol, dan memuji, "Olivia, kamu benar-benar orang paling jenius di dunia ini! Ketika kamu mewarisi takhta, keluarga kerajaan pasti akan maju pesat!"

Olivia mengangguk dan berkata dengan dingin, "Kabar pernikahanku dengan William menjadi perhatian seluruh Eropa. Banyak keluarga kerajaan dan bangsawan Eropa lainnya, yang kaya dan berkuasa, akan datang untuk menghadiri pernikahan kami."

"Awalnya, aku tidak berniat mengundang Aman Ramovich, orang rendahan yang tak pantas berada di panggung. Tapi, karena Helena akan ada di sini, aku sebaiknya mengundang dia sekalian. Saat acara pernikahan selesai, aku akan membiarkannya membawa Helena pergi!"

Richard tertawa, "Aman Ramovich suka sekali menghadiri pesta-pesta aristokrat Eropa. Kalau kamu menelponnya sekarang, ia akan langsung terbang ke sini dari St. Petersburg!"

Olivia mengangguk dan berkata dengan senyum dingin di wajahnya, "Aku akan menelponnya sebentar lagi."

Setelah itu, ia menambahkan, "Oiya, Ayah. Setelah pernikahanku, aku pikir tidak ada gunanya lagi membiarkan si nenek tua itu tetap hidup. Jadi, nanti kita infokan ke dokternya dan suruh lepaskan semua selangnya diam-diam."

......

Kecepatan pesawat Concorde melebihi kecepatan rotasi bumi.

Ketika Charlie dan Helena naik ke atas pesawat, saat itu sudah malam hari di Eastcliff. Tapi, setelah empat jam penerbangan, ketika mereka tiba di Oslo, senja baru menghampiri Eropa Utara.

Segera setelah mendarat di ujung lintasan, pesawat itu dituntun oleh beberapa kendaraan untuk menuju ke hanggar yang berada di sisi lain dari bandara.

Ketiak pesawat masih berjalan menuju hanggar, Helena mendengarkan pesan suara yang ditinggalkan oleh Olivia.

Meski Olivia tidak menyelesaikan kalimatnya, Helena tetap dapat merasakan amarah yang kuat dan ancaman yang menyertai kata-katanya.

Ia memandang Charlie dengan agak gugup dan berkata, "Tuan Wade, Olivia pasti murka sekali sekarang. Aku menduga dia pasti akan mengontrolku dengan ketat begitu aku turun dari pesawat..."

Charlie tersenyum, "Kemungkinan ia akan membawamu ke istana dan menjadikanmu tahanan rumah. Aku juga mungkin akan dapat perlakuan yang sama."

Helena segera bertanya, "Lalu bagaimana?"

"Tak masalah." Charlie menjawab dengan santai, "Karena kita sudah jauh-jauh datang ke sini, tentu saja kita akan diperlakukan sebagai tamu, ini tata kramanya. Hal-hal lain kita diskusikan saat kita sampai di istana."

Ketika Helena melihat bahwa Charlie sudah siap untuk berbagai kemungkinan, ia langsung merasa lega. Ia bertanya kembali, "Tuan Wade, bagaimana saya harus memperkenalkan Anda kepada Olivia?"

Charlie tersenyum, "Bilang saja kalau aku adik sepupu Felix."

"Karena Felix belum menikah denganmu, menurut aturan orang Cina, tidak elok bagi dia untuk mengantarkanmu kembali ke keluarga ibumu untuk menghadiri pernikahan. Karena itu, kali ini keluarga Wade menugaskanku untuk mendampingimu."

"Baik." Helena mengangguk lembut dan bertanya lagi, "Kalau begitu, apa perlu menggunakan nama samaran?"

Charlie menggeleng dan tertawa santai, "Tidak perlu. Ini pertama kalinya aku datang ke Eropa Utara, jadi tentu saja aku ingin datang secara terbuka dan jujur!"

Charlie Wade - The Amazing Son in Law (Indonesia) Bab 3301-3500Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang