Nulisnya sambil dengerin lagu Justin Bieber - One Less Lonely Girl💞
Happy reading semua🥰
°°°°
Kinara itu terlalu baik.
Menurut Teressa salah satu kelemahan Kinara itu karena dia terlalu baik dan mudah memaafkan orang lain. Jujur saja terkadang Teressa sendiri yang kesal kalau ada orang yang mengusik Kinara, tapi wanita itu terlihat biasa saja bahkan terkesan masa bodo dengan itu semua.
Oh kalau Teressa tidak kupingnya panas kalau ada yang berbicara buruk tentangnya, dia tidak akan diam.
Setiap kali membahas orang tuanya atau Nayara pasti Kinara akan langsung mengalihkan pembicaraan dan meminta mereka untuk berhenti juga melupakan semuanya. Mungkin kalau orang tua Kinara nanti datang lalu meminta maaf dan membujuk dengan halus dia pasti akan luluh, hatinya terlalu lembut.
Kalau diingat setiap kali Kinara punya masalah dengan seseorang yang akan ribut pasti Teressa dan Laura... Juga Nayara kalau dulu.
"Sa"
Kinara memanggil Teressa ketika Laura pergi ke kamar mandi.
"Gue mau tidur disini ya malam ini?" Kata Kinara sambil tersenyum.
"Bolehhh! Boleh bangettt!" Kata Teressa dengan sangat antusias.
"Gue enggak enak sama Jevan deh kalau tinggal di sana terus." Kata Kinara yang mengungkapkan apa yang dia rasakan.
"Dia malah seneng deh kayaknya kalau lo tinggal di sana." Kata Teressa.
Kinara tersenyum mendengarnya.
"Jevan udah banyak bantu gue Sa." Kata Kinara pelan.
"Dia ngelakuin itu karena dia sayang sama lo Ra," Kata Teressa membuat Kinara langsung menatapnya.
"Jevan?" Kinara sedikit ragu sebenarnya, dia masih belum yakin tentang perasaan Jevan padanya.
"Gue memang enggak suka Jevan, tapi liat dia yang bener-bener nyaris gila karena enggak bisa nemuin lo dan denger dia nangis gue jadi ngerasa.. Hm apa ya sedikit tersentuh mungkin, dia sayang sama lo Kinara." Kata Teressa dengan senyuman yang menghiasi wajahnya.
Kinara tidak memberikan tanggapan apapun hingga Laura keluar dari dalam kamar mandi dan kembali bergabung bersama mereka.
"Ngapain lo berdua?" Tanya Laura begitu duduk di samping Kinara.
"Ngomongin lo La." Kata Teressa asal.
"Mau nginep disini enggak La? Gue mau tidur disini." Kata Kinara membuat Laura langsung menatapnya dengan penuh semangat.
"Mauuu! Nanti gue chat cowok gue biar dia enggak usah jemput." Kata Laura yang terlihat sangat senang.
Baru saja Kinara akan bicara lagi hingga ponselnya berdering berkali-kali, ponsel itu Jevan yang memberikan katanya supaya mudah dihubungi.
Karena itu Kinara benar-benar merasa tidak enak pada Jevan.
Bukan telpon, tapi Jevan mengirim banyak sekali pesan padanya yang membuat Kinara tanpa sadar tersenyum ketika membacanya.
Jevan :
KinaraRaa
Kinara
Kinara udah selesai belum?
Aku jemput sekarang ya Ra?
Aku jemput ya?
KAMU SEDANG MEMBACA
JEVAN
Romance"Jangan pergi Ra." Menyakiti Kinara adalah penyesalan terbesar dalam hidup Jevan. "Maaf, kita bisa mulai semuanya lagi dari awal." Tapi, kecewa tidak mudah disembuhkan. Luka yang Jevan torehkan terlalu besar dan begitu sulit untuk dilupakan.