Wilson yang tidak mengerti situasinya merasa tidak nyaman melihat pemandangan itu. "Kenapa membutuhkan petugas keamanan hanya untuk membawanya keluar? Pria tadi tidak terlihat berbahaya," ucap Wilson. Pria itu justru mengingatkan Wilson pada Ayahnya.
"Maaf sudah melihat hal yang tidak nyaman, Pak Wilson." Wanita itu mengulurkan tangannya. "Saya Wanda, Kepala Bagian Trial."
Wilson menyambut uluran tangan itu. "Wilson."
Mereka duduk dan Wanda mulai menjelaskan. "Pria tadi memiliki gangguan jiwa. Kami membiarkan Mr. Quark karena masih menghormati beliau sebagai salah satu pendiri perusahaan ini."Membaca ekspresi Wilson, Wanda buru-buru menenangkan, "Mr. Quark tidak pernah menyakiti orang lain. Hanya saja, Mr. Quark sering bercerita yang tidak-tidak pada peserta. Apakah beliau mengatakan sesuatu pada Anda?" Tidak mau memperpanjang, Wilson menggeleng.
Melihat proposal yang tergeletak di meja, Wanda bertanya lagi, "Anda sudah selesai membaca proposalnya? Apakah ada pertanyaan?"
Wilson berpikir sejenak, "Saat trial saya melihat ingatan dari kehidupan berikutnya melalui mimpi dan saya tidak akan mengalami efek samping kecuali tertidur?"
Wanda mengangguk. "Benar sekali." Mendengar itu, Wilson menghela napas lega. Setidaknya pria gila itu berkata jujur.
Trial pun dilakukan di ruangan itu. Wilson merebahkan diri di atas sebuah tempat tidur yang berbentuk seperti telur dengan cangkang yang terbuat dari kaca. Walau terlihat sempit, ternyata tempat tidur ini sangat nyaman, bentuknya menyesuaikan lekukan tulang punggungnya. Wilson menatap Wanda yang menghampirinya dengan sebuah alat kecil berwarna hitam.
"Apa itu?" tanya Wilson.
"Di dalam kotak ini terdapat ingatan diri Anda di kehidupan berikutnya. Saya akan menyuntikkan ingatan ini di tengkuk Anda dan tugas Anda berikutnya hanya tidur."
Wilson mengangguk-angguk mengerti. Wilson memiringkan tubuhnya dan merasakan suntikan yang sekejap itu. Tidak sakit sama sekali."Berapa lama saya akan tertidur?" tanya Wilson.
"Waktunya berbeda-beda pada setiap orang, rata-rata membutuhkan waktu sekitar sepuluh jam. Trial tercepat adalah tiga jam sedangkan trial terlama kami yakinkan tidak sampai 24 jam. Selama waktu itu, Anda tidak perlu menghawatirkan gangguan karna saat kapsul tidur ini tertutup, basoka pun tidak akan bisa mengganggu Anda. Kapsul ini sangat kuat." Wanda kemudian menunjukkan fungsi dari tiap tombol di dekat tangannya. Tombol untuk menutup dan membuka kapsul, memutar MP3, serta pengatur pencahayaan di dalam kapsul. Semuanya untuk membantu Wilson tertidur.
Tidak butuh waktu lama untuk Wilson terlelap. Sedikit terganggu karena kilatan cahaya sebelum ia terbawa ke alam mimpi, Wilson mulai merasakan kesadarannya masuk ke dalam tubuh seseorang. Seperti menggunakan kacamata 4D, semua hal di hadapannya terasa nyata. Wilson merasakan dirinya berjalan, namun tidak bisa mengontrol dirinya. Rupanya, dalam mimpi ini Wilson hanya bisa menonton.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengalir Dalam Riak - Antologi Cerpen dan Puisi
Fiksi UmumHidup sangat terkait pada takdir. Seringkali orang-orang meminta kita untuk mengikuti aliran takdir yang ada. Berawal dari buangan di selokan Aku mengikuti kelokan sungai dan benturan bebatuan Aku yakin Laut lepas dan bebas itu Di sanalah aku berakh...