Chapter 45 (S3)

39 20 1
                                        

'' apa benar tak apa?'' tanya raja elf sambil melihat elissa dan putri marcella yg sudah keluar melalui jendela

''aku sama sekali tak menyukai ide ini. kalau elissa ketahuan sudah bertemu elf yg lain mereka pasti akan melakukan hal buruk padanya nanti'' ucap raja elf

''tenang saja, seperti yg kau lihat tadi elissa sampai menangis sekencang itu. itu pertama kalinya aku melihatnya menangis sampai segitunya demi seorang manusia. Ku pikir tak ada salahnya mempercayai ucapannya'' ucap ratu(palsu)

'' kenapa kau bersikap seenaknya begini?. Padahal kau bukan ibu aslinya'' ucap raja elf sambil melirik ratu

'' aku tak suka sikapmu yg seperti ini alexa!"

Ratu pun tersenyum tipis lalu perlahan sebuah cahaya mengelilinginya dan merubah penampilannya ke wujud semula yakni seorang gadis muda dengan rambut yg juga violet namun memiliki dua warna mata yg berbeda yakni merah dan biru.

''kenapa?.tak masalah kan?. Toh setelah ini aku akan menjadi ibunya, aku juga akan membuang nama asliku demi permintaanmu'' ucap alexa sambil menatap raja elf

''anggap saja ini bayaran karena sudah memintaku melakukan hal ini, juga permintaan terakhir dari saudari kembarmu, alex'' sambungnya yg membuat raja elf tersentak

''tolong jangan bicara begitu alexa'' ucap raja elf yg di balas senyuman oleh alexa

***

Elissa

*hiks..*hiks...

Kenapa jadi begini?.padahal semuanya nampak baik-baik saja tadi.aku tak menyangka aku harus memilih salah satu.

Tidak, benarnya aku sudah sempat menduganya. Kalau suatu saat aku bertemu dengan para elf apa aku akan tetap disana atau pulang dan tinggal bersama mereka seperti dulu. Meski begitu ku pikir aku bisa main sewaktu-waktu sehingga itu tak akan menjadi perpisahan tapi...kalau begini..

'' berhenti menangis,bukannya kita akan kembali ke sana sekarang?''ucap tuan putri

''maaf,tapi aku masih tak percaya dengan apa yg baru saja terjadi''ucapku sambil berusaha berhenti menangis

''aku harus memilih salah satu dan lagi ini begitu mendadak''ucapku

'' apa kau tak pernah membayangkan hari ini akan tiba?''ucap tuan putri

''pernah tapi tak sejauh ini. lagi pula untuk apa melakukan penyegelan?.apa itu perlu?''tanya ku yg membuat langkah tuan putri langsung berhenti sontak itu pun membuat ku berhenti

'' elissa coba lihat sekelilingmu'' ucap tuan putri yg membuatku melihat sekelilingku tapi tak ada yg mencurigakan yg ada hanya para elf yg menjalani kehidupan mereka yg biasa meski jumlah mereka jauh lebih sedikit di banding dulu

!!!?.. jangan bilang

'' sebagai bentuk pertahanan?''tanyaku yg menyadari hal itu

''benar, dengan jumlah kalian yg sekarang akan sangat berbahaya tinggal di benua hitam yg kejam ini. kita tak tau kapan kalian akan di serang lagi. Karena itu penyegelan adalah jalan keluar terbaik dari situasi ini''

'' tak ada siapapun yg bisa masuk ataupun keluar. Dalam waktu yg panjang itu akan lebih dari cukup bagi kalian untuk pulih dan memperkuat kerajaan kalian''sambung tuan putri

Begitu ya, memang benar dengan kondisi elf saat ini kalau ada musuh yg menyerang kami tak mungkin bisa bertahan. Karena itu penyegelan di perlukan tapi...

''apa kau ingin membatalkan penyegelan?''tanya tuan putri yg membuatku tersentak

'' apa?..tidak..aku..''

''sebaiknya jangan lakukan itu. mereka semua sudah berusaha keras membuat ritual ini berhasil. Apa kau ingin menghancurkan usaha mereka karena keegoisan mu?'' ucap tuan putri yg membuatku tak bisa berkata-kata lagi

Sejujurnya benar apa yg di katakan tuan putri,aku ingin menghentikan penyegelan ini tapi disisi lain aku tak mungkin membiarkan para elf yg tersisa mengalami penderitaan lagi karena keegoisan ku

'' kalau tuan putri'' gumamku

''ya?''

'' kalau tuan putri ada di posisiku tuan putri akan memilih yg mana?''tanyaku

''aku?'' ''kalau aku...''

'' sebagai tuan putri tentu aku akan memilih disini. Biar bagaimana pun aku punya tugas mengurus rakyatku di masa depan, terlebih elissa, kau akan menjadi satu-satunya ratu di sini nantinya'' ucap tuan putri yg membuatku tersentak

'' apa kau tak menyadarinya tadi?. Wajah para elf yg gembira melihat mu. Kau pikir kenapa mereka begitu senang melihat mu kembali?. Apa karena mereka mencintaimu segitunya?. Pasti bukan kan?. Ada alasan lain di balik senyum mereka'' ucap tuan putri lalu berjalan mendekatiku lalu menepuk pundakku

'' mereka gembira karena calon ratu mereka kembali dan dengan begini cahaya yg membimbing mereka tak akan sirna. Mereka menaruh harapan besar padamu'' ucap tuan putri yg membuatku gemetar

'' seharusnya kau sudah menyadari ini tapi mungkin karena usiamu yg masih belia kau tak menyadarinya. Nama putri itu memiliki tanggung jawab yg lebih besar dari yg kau pikirkan'' sambung tuan putri marcella

'' tapi kembali lagi ke pertanyaanmu sebelumnya. Kalau aku jadi kau apa yg akan ku pilih. Kalau sebagai putri itulah jawabanku tapi..''

''kalau aku menjawabnya sebagai diriku sendiri terlepas dari nama putri, maka aku akan memilih tempat dimana kebahagian sesungguhnya berada'' ucap tuan putri

''kebahagian sesungguhnya?''tanyaku tak paham maksud perkataannya barusan

''iya, tempat dimana aku akan benar-benar bahagia dan bukan di dasari oleh kebohongan '' ucap tuan putri

???.. apa maksudnya itu?.

'' elissa, menurutmu dimana kau bisa bahagia?.''tanya tuan putri sambil menatapku serius

'' aku tak tau. ''

Dulu aku bahagia disini tapi setelah bertemu keluarga everon aku menjadi bahagia juga disana.aku mengalami banyak hal disini dan disana,suka duka semua kualami di kedua tempat . aku tak bisa memutuskan dimana aku bisa bahagia karena sesungguhnya aku bahagia di kedua tempat.

''kalau saja aku bisa melupakan kebaikan mereka, ini pasti tak akan sesulit ini'' ucapku

Kalau saja aku bisa melupakan semua hal yg terjadi selama aku disana,ini pasti tak akan sesulit ini tapi aku tak bisa melakukan itu,semua yg terjadi disana sangatlah berharga hingga tak bisa ku lupakan

''kalau begitu apa ingin ku hapus?'' tanya tuan putri yg membuatku syok

''ya?''

''tadi kau bilang kalau saja kau bisa melupakannya kan?. Kalau begitu apa perlu aku menghapus semua ingatanmu tentang mereka'' ucap tuan putri

''menghapus...ingatanku?''..

Elf Princess (S2 & S3)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang