Elf Princess (S2 & S3)

Chapter 110 (S3)

Harry

*tap..*tap..*tap..

*huft... ''Sudah cukup aku lelah'' keluhku

''kita sudah mengitari tempat ini sebanyak 20 kali.sudah ku duga tak ada jalan keluar.kemanapun kita pergi pada akhirnya kita Kembali lagi kesini''ucapku yg tak di dengarkan oleh leon dan terus mencoba berbagai cara untuk keluar dari sini

''pasti ada celah di suatu tempat''ucap leon

''hah~...jikapun ada tak ada petunjuk sama sekali,bagaimana caranya menemukan celah itu?''

Sihir semacam ini sepertinya agak mirip dengan sihir pangeran kedua dulu.tapi ini jelas lebih membinggungkan.satu hal yg perlu ku syukuri ialah tak ada boneka seram seperti waktu itu.

Karena kelelahan ku putuskan untuk istirahat sejenak di dekat pohon.saat aku hendak bersandar di pohon tersebut tiba-tiba saja pandanganku teralihkan pada sebuah kediaman di balik hutan sana

!!?..eh!..itu...sebuah masion?.perasaan dari tadi tak ada apa-apa disana

''leon..coba lihat ini''ucapku dan leon pun berjalan kearahku.ku tunjukan padanya apa yg ku temukan dan sama sepertiku ia juga langsung paham apa yg terjadi

''haruskah kita kesana?''tanyaku

'' kelihatannya hanya itu pilihannya''ucap leon lalu pergi ke masion tersebut

Karena sudah di putuskan kamipun pergi ke tempat misterius tersebut namun betapa kagetnya kami begitu sudah dekat dengan tempat tersebut

''i..ini..''

Sebuah tepat yg tak asing bagi kami atau bisa di bilang tempat yg telah kami berdua tinggali

''kediaman Demetria!?''seruku syok

Sudah lama sekali sejak aku menginjakkan kaki disini,dulu ini adalah tempat yg penuh kenangan hanya saja di situasi begini..kurasa ini bukan pertanda baik.

''leon..sepertinya kita tak perlu ma_''

''ayo.''ucap leon yg malah memutuskan untuk lanjut

''eh?!..ta..tapi!..''ucapku sambil mengejarnya

Apa tak masalah?.tempat ini penuh dengan ingatan buruk bagi leon.ku harap ia akan baik-baik saja

Setelah itu kami pun mengitari satu masion namun anehnya tak ada siapapun di sini.dan tak ada pula tanda-tanda keberadaan seseorang disini.

Sebenarnya apa yg di incar musuh saat ini?.aku semakin tak mengerti.

Kami pun terus menjelajahi tempat ini hingga Langkah kami terhenti begitu mendengar suara pedang yg saling beradu di arah tempat Latihan. Mendengar itu kami pun saling menatap satu sama lain lalu mulai mengeluarkan pedang kami dan bersiap menghadapi apapun yg ada disana...

Namun anehnya begitu kami tiba di tempat Latihan tak ada seorangpun disana dan suara pedang tersebut kini telah berhenti

''apa maksudnya ini..tak ada siapapun disini''ucap ku sambil memeriksa

Tak ada tanda-tanda seseorang disini tempat ini begitu kosong namun...

''harry ,lihat di tengah lapangan itu''ucap leon sambil menunjuk ke tengah lapangan dimana hanya ada dua pedang yg tergeletak di tanah dan sebuah kotak kecil di tengah-tengah kedua pedang tersebut.

Sejujurnya aku mulai takut sekarang. Dua pedang dan satu kotak yg semula tak ada tiba-tiba muncul di tengah lapangan dan jelas itu menarik perhatian kami berdua.

Leon dengan beraninya pergi menghampirinya dan tentu saja aku mengikuti dari belakangnya. Begitu kami mendekat kini terlihat jelas 2 pedang kayu yg seperti habis digunakan.tapi yg membuat kami penasaran ialah kotak kecil ini.