part 33

2.1K 89 3
                                    

Buat kalian semua follow dulu sebelum membaca, jangan lupa juga untuk mampir di tiktok author dengan username Husna Uun. Disana ada cerita baru, terimakasih sebelumnya!!

Maaf typo bertebaran,

Happy reading 😊

Bella masih bergelung di dalam selimut, wajahnya tampak lelah karena telah digagahi oleh Arka. Penyatuan pertama kali yang dialami Bella membuat area sensitifnya nyeri.

Sementara itu Arka yang sedang berkutat dengan wajan di dapur,tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya. Ia tak henti-hentinya tersenyum membayangkan pergelutan panasnya dengan Bella. Bahkan dirinya juga tak menyangka Bella yang kata Alana suka bergonta-ganti pacar saat di London bisa mempertahankan mahkotanya.

Langit sudah gelap saat arka selesai membuat nasi goreng,bahkan perutnya yang tadi kelaparan harus di tunda demi kegiatan panas mereka.

Harum masakan Arka membuat Bella yang memang tengah kelaparan terbangun. Hidungnya mencium aroma yang menggugah kesadarannya.

"Abang mau," katanya dengan suara manja.

Arka tersenyum melihat tingkah Bella yang menggemaskan,ia duduk di pinggir kasur, menaruh nampan berisi sepiring nasi goreng beserta jus buah di meja nakas, membantu Bella duduk bersandar di kepala ranjang.

"Buat aku?" Tanya Bella dengan mata masih sayu.

"Buat kita," jawab Arka lembut dan dengan perhatian menyuapi Bella.

" Emmm,enak!" Cicit Bella. "Abang bisa masak?" Arka menganggukkan kepalanya.

"Kapan belajarnya?" Beo Bella lagi sambil terus mengunyah nasinya.

"Gak belajar,cuma iseng aja pas lagi lapar kalo gak ada mama dirumah." Jawab Arka yang ikut menikmati nasi goreng buatannya.

"Kan ada bibi,"

"Kasian kalau dibangunin tengah malam," Arka membersihkan sudut bibir Bella dengan ujung jarinya dan Bella tersenyum malu.

"Beda ya kalo orang multitalent,cuma iseng doang bisa pinter,lah kalau aku yang iseng di dapur bisa kebakaran." Ujar Bella sembari tertawa.

"Minum dulu jus buahnya biar segar dan tambah berenergi," Bella mengikuti perintah Arka, bahkan ia menghabiskan setengah gelas sekali minum.

"Lagi?" Tawar Arka melihat sisa jus milik Bella.

Bella menggelengkan kepalanya," buat Abang aja,aku udah kenyang," ujarnya.

"Bang Arka, dekat sini deh." Arka mendekatkan dirinya pada Bella.

Sebuah kecupan basah yang singkat mendarat di bibirnya. " Makasih udah masakin aku," Bella tersenyum melihat reaksi Arka yang tampak takjub melihat kelakuannya.

Tanpa aba-aba Arka menarik tengkuk Bella dan mulai menciuminya mesra dan dalam hingga Bella pun ikut membalas ciuman Arka. Ciuman itu pun berbuntut panjang, karena Arka yang tak bisa menahan diri lebih lama lagi,ia dengan liar menjamah tubuh Bella yang hanya mengenakan kaos tipis Arka yang kedodoran.

"Aaakhh," desahan Bella terdengar merdu dan tambah membakar semangat Arka untuk melanjutkan kegiatannya.

Tapi sepertinya itu bakalan mustahil terjadi saat tiba-tiba Bella menghentikan kegiatan mereka.

"Bang Arka, bantuin Bella ke kamar mandi dulu," cicit Bella dengan rasa bersalah, apalagi saat melihat wajah bergairah suaminya yang kini terlihat sayu.

"Kamu mau pipis?" Bella menggelengkan kepalanya.

"Mau mandi?" Bella masih juga menggelengkan kepalanya.

BelLana (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang