Triangulum & Triangulum Australe

194 27 9
                                    

🌠🌠🌠

Semua sudah diputuskan. Orion dan keempat sahabatnya akan membuat kekacauan hari ini. Persiapan telah matang dalam waktu dua hari saja.

Da sekarang, di tengah-tengah koridor sekolah yang ramai, Orion berjalan lurus. Bisikan tak mengenakkan masih terdengar. Namun ia abai.

Orion datang ke sini bukan untuk mengikuti pembelajaran. Melainkan ingin meminta izin pada pihak sekolah untuk bisa menjalani pembelajaran online. Ia tidak sendirian. Ada Om Helmi sebagai wali yang sudah sampai di ruang kepala sekolah.

Namun karena suatu hal, Orion terpaksa dipanggil kemari tanpa mengenakan seragam.

"Padahal gue berharap dia mati."

"Udah bagus bunuh diri, ngapain ditolong?"

Seringai tipis muncul di wajah cowok itu. Matanya tetap lurus ke depan. Tak ada yang bisa mengacaukannya mulai sekarang.

Luna, cewek itu berdiri di tepi koridor. Saat melihat Orion datang, ia ingin sekali memeluk cowok itu. Setidaknya biarkan ia menyapa Orion.

Namun, bahkan ketika berpapasan, Orion hanya meninggalkan aura dingin di belakang. Ia sama sekali tak menganggap orang-orang di sekeliling nyata.

Luna yakin pengalihannya masih waras. Cewek itu merasa takut ketika melihat seringai tipis yang mungkin hanya akan disadari beberapa orang teliti saja.

Lagi-lagi ungkapan Aksara terngiang di kepala.

Orion itu sakit.

"Tiga ...," gumam Orion sangat lirih. Ia sudah hampir sampai di ruang kepala sekolah.

"Dua ...."

Tangannya yang masih terbalut perban menempel pada kenop pintu.

"Satu ...."

Cklek ....

Pukul tujuh tepat.

Bukan! Ini bukan hitung mundur untuk bel masuk berbunyi. Karena masih ada sisa satu jam setengah lagi bagi SMA Pelita Bangsa untuk membunyikan bel tersebut.

Ini juga bukan hitung mundur bagi Orion yang telah memasuki ruangan nyaman bagi kepala sekolah itu.

"Boom!" Kekehan kecil berhasil menyembur dari celah bibir.

Hasrat dan emosi yang terpendam telah meledak.

Orang-orang berpikir mungkin saja Orion sudah gila.

"Selamat menikmati pertunjukan kami!"

🌠🌠🌠










Triangulum Australe

Triangulum Australe

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Semesta Bercerita (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang