Setelah setengah harian bersama keluarga Tjahjono, Ci Ondet dan Jihane pun pamit pulang karena waktu sudah menunjukkan pukul 22.06 wib. Aghni pun sudah berkali kali menelfon Jihane untuk menanyakan dimana keberadaan kekasihnya itu karena tak biasa biasanya Jihane pulang larut malam tanpa memberi kabar kepadanya.
Ci Ondet langsung mengantarkan Jihane sampai ke depan apartemennya, lalu bergegas pulang setelahnya.
Jihane langsung bergegas masuk ke dalam loby apartemen dan langsung naik ke lantai dimana unit apartemennya berada. Setelah masuk ke dalam apartemen, ia langsung bergegas mandi dan langsung menghampiri Aghni yang sengaja membeli apartemen yang berjarak hanya dua unit dari apartemen milik Jihane.
Hal itu Aghni lakukan saat ia sedang merasa bucin bucinnya dengan Jihane dan Jihane sangat memposesifinya membuat Aghni merasa bahwa memiliki apartemen yang tak jauh dari milik sang kekasih, tidaklah masalah.
Jihane mengendap endap berjalan mendekati unit apartemen milik Aghni karena sejujurnya tidak ada yang tahu perihal Aghni memiliki sebuah unit apartemen di dekat tempat tinggal Jihane. Terlebih para fansnya, yang mereka tahu Jihane dan Aghni hanyalah dekat setelah sebuah series yang dibintanginya dan jarang ada yang benar benar tahu hubungan keduanya setelah itu. Bahkan diantara kedua kubu fansnya, saling berseteru menolak bahwa Jihane dan Aghni ada hubungan spesial.
Karena baik Jihane dan Aghni harus bersikap profesional didepan layar, maka mereka pun harus seolah saling menjauh dan memasangkan diri masing masing dengan laki laki yang sekiranya patut untuk dipasangkan dengan mereka meskipun terkadang memantik perseteruan panas diantara fans dari keduanya. Dan juga memantik perseteruan diantara Aghni dan Jihane sendiri.
"Sayang, udah tidur ?" Tanya Jihane setelah masuk ke dalam unit apartemen milik Aghni dengan lampunya yang temaram
"Lama banget ishh kamu pulangnya, kemana dulu sih tadi ?" Tanya Aghni yang mengejutkan Jihane karena ternyata Aghni belum tidur dan tengah menunggunya di sofa kesayangannya
"Maaf sayang, tadi nemenin Ci Ondet dulu.. uuuuhhh pacar aku pasti kangen ya sama aku ya ?" Tanya Jihane dengan manja sembari menubrukkan tubuhnya ke Aghni yang tengah duduk bersandar di sofa kesayangannya
"Lain kali tuh ngabarin aku dong, kan takutnya kamu ada apa apa gitu.. aku kan takut kalo kamunya kenapa kenapa" ujar Aghni sembari mengerucutkan bibirnya
"Sayang, aku mati tuh cuma di series dan itu udah lama.. kamu kenapa deh masih aja kebayang bayang sampe takutnya aku kenapa kenapa ? I'll be fine if i'm with you" ujar Jihane sembari menaruh jari telunjuknya di bibir Aghni
Aghni pun tersenyum sembari menatap Jihane yang tengah bermanja manja padanya.
"Gimana kamu syutingnya hari ini, sayang ?" Tanya Jihane kemudian
"Lancar kok, baik baik aja.. cuma ya agak boring aja karena kamu jarang ngabarin aku" ujar Aghni sembari menatap layar ponselnya
"Biasanya juga kamu gapapa kalo aku ga ngabarin, kan kita kalo di real life udah kayak orang musuhan meskipun malemnya baru abis tempur di ranjang hehehe" kekeh Jihane sembari menyenderkan kepalanya di bahu Aghni
"Tapi kan banyak juga yang tahu soal hubungan kita, sayang.. kadang keselnya mereka suka nanyain kamu dan aku ga tahu harus jawab apa karena kamu lagi ga ada kabar kayak tadi" ujar Aghni kemudian
"Emang tadi ada yang nanyain aku ? Perasaan namaku disebut kalo kamu lagi promo film aja deh, banyak juga yang ga tau kalo aku sebenernya ada hubungan sama kamu" ujar Jihane yang tiba tiba menyindir Aghni, karena memang tiap promo film terbarunya selalu saja nama Jihane yang dibawa oleh Aghni tapi Aghni sendiri yang ragu untuk mempersilahkan semua orang tahu mengenai hubungannya dengan Jihane
KAMU SEDANG MEMBACA
Are You My Sunshine?
FanfictionNino adalah seorang putri konglomerat yang akhirnya jatuh cinta kepada Tere, sang dosen yang mengajar di kampus Nay kekasihnya