PRIA ITU MASIH SAMA

257 43 3
                                    

"krek...." suara pintu terbuka mengagetkan Nabila yang sedang fokus membaca di kosnya.

"Astaga kak Rony... Kakak ke sini gak bilang. Untung aku pake kerudung. Terus main masuk-masuk aja lagi" tergur Nabila.

"Main masuk apanya. Hampir 10 kali aku ngucapin salam kamu gak jawab. Suara ku hampir habis, makanya kalau lagi pake headset pintu dikunci" ujar Rony. Nabila nyengir, dari tadi dia membaca buku mengerjakan proposalnya dengan menggunakan headset. Dia terlalu fokus hingga tak mendengar dan tak perduli apapun.

"Ya maaf aku gak denger" jawab Nabila.

Rony melangkah masuk, dan mengambil piring untuk menyajikan makanan yang dia bawa.

"Bawak apa? Gak kerja? Kok tiba-tiba ke sini?" Nabila menghujani Rony dengan pertanyaan yang menurut Rony tidak penting. Dia tetap diam dan terus menyajikan makanan.

"Hallo... Aku ngomong, gila ya ini orang main masuk ke kosan orang terus orang nanyak gak dijawab".

Rony tiba-tiba menyendok makanan dan langsung memasukkan makanan itu pada mulut Nabila.

"Emmm.... Kakak" seru Nabila dengan mulut penuh makanan.

"Cerewet banget. Duduk kalau makan, aku laper mau makan ini" Rony duduk dan melahap makanan yang dia sajikan sendiri.

"Hebat bener..bawak makanan ke kosan orang, di siapin sendiri, di makan sendiri. Gak ada niatan buat nawarin gitu" ucap Nabila kesal sambil memperhatikan Rony makan.

 Gak ada niatan buat nawarin gitu" ucap Nabila kesal sambil memperhatikan Rony makan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rony terus saja menikmati makanannya dan membiarkan Nabila duduk memperhatikannya. Nabila tak kaget sebenarnya dengan kelakuan Rony yang tiba-tiba aneh, ini bukan pertama kalinya Rony bertindak seenaknya. Pernah dia datang dan tiba-tiba tidur di sofa kos Nabila tanpa mengatakan apapun. Nabila dibuat pusing sama hal rendom yang Rony lakukan.

"Enak makanannya?" tanya Nabila memperhatikan Rony.

"Buka mulutnya?" pinta Rony tiba-tiba.

"Mau ngapain?" tanya Nabila.

"Ya makan lah" jawab Rony.

"Aku bisa makan sendiri" jawab Nabila.

"Gak bisa... Makanannya dah ku jadiin satu. Aku juga cuman ambil sendok satu" jawab Rony dengan nada tengil.

"Aku bisa ambil piring dan sendok lagi".

"Idih, siapa yang mau bagi. Pokoknya gak boleh, kalau kamu mau sini aku suapin".

"Kakak nyebelin ya lama-lama" Nabila mulai kesal.

"Udah cepet buka mulutnya" paksa Rony menjulurkan makanan pada mulut Nabila. Nabila melirik Rony sinis namun juga tak menolak suapan Rony. Sejak pagi Nabila belum sarapan, dia malas sekali untuk masak atau membeli makanan keluar.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
CINTA PERTAMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang