Tubuh nya seakan melayang di udara kala mobil dengan kelajuan kencang menghantam nya. Tak lama tubuh tersebut limbung dan menghantam aspal hitam nan keras itu.
" Eungghhh s-sakit." Lirih mala dengan terbata-bata merasakan sekujur tubuh nya seakan remuk semua.
" La? Bangun! " Ucap rakha yang kini memeluk tubuh mala. Mereka tertabrak secara bersamaan kala ingin menyelamatkan wanita tadi, tubuh mereka terhantam mobil yang melaju begitu kencang.
" Kha kamu baik-baik aja kan? " Tanya mala terbata-bata, ia syok saat melihat rakha yang memeluk tubuh nya, pria ini ikut tertabrak bersama mala.
Hal ini terjadi saat rakha melihat mala yang berlari untuk menyelamatkan nyawa wanita lansia, melihat mala akan di hantam mobil tersebut ia tak tinggal diam, dengan cepat ikut berlari dan berniat ingin menarik tangan mala, namun naas karena laju mobil yang sangat kencang hingga belum sempat rakha menarik tubuh mala mobil tersebut sudah menghantam kedua nya lebih dulu, posisi rakha memeluk erat tubuh mala, tubuh mereka terpental cukup jauh dengan saling memeluk satu sama lain.
" Aku baik-baik aja." Jawab rakha lemah dengan darah yang terus keluar dari mulut nya, hal itu sontak membuat mala menangis histeris.
" Kha, mulut kamu berdarah! Tolong jangan tinggalin aku kha! Hiks! " Pekik mala ketakutan dengan tubuh yang sudah bergetar.
" Aku baik-baik aja la, aku yakin kita pasti bisa bertahan." Ucap rakha berusaha menenangkan.
" Eungghhh S-sakittt! " Pekik mala dengan mata yang sudah menatap lemah.
" Hei! Jangan tutup mata kamu sayang?! Usahakan kamu harus tetap bisa merespon ucapan ku." Ujar rakha panik.
" Ss-sakit sekali kha! " Lirih mala terus meringis.
" Ku mohon kita harus bertahan la." Pinta rakha dengan wajah yang sudah memelas.
" T-tolong! " Teriak mala di sisa-sisa tenaga nya.
Uhuk uhuk!
Tak lama mala mulai kehilangan kesadaran nya, mata nya menutup sempurna. Gadis ini kehilangan kesadaran di atas tubuh rakha, menyadari mala yang sudah tak sadarkan diri, rakha mulai panik.
" La! Bangun! Kamu harus bertahan!" Ucap rakha histeris seraya mengguncangkan tubuh mala yang berada di atas nya.
" Jangan tinggalin aku sendiri! Kamu janji mau terus hidup bersama aku kan? " Ucap nya lemah.
Akhirnya tubuh kedua nya sama-sama terkulai lemas, rakha juga tak lama kehilangan kesadaran karena darah yang terus keluar dari mulut nya. Kedua insan ini tergeletak dengan darah yang sudah bercucuran memenuhi wajah dan seluruh tubuh mereka.
Orang-orang yang melihat nya panik dan dengan segera menelpon ambulans untuk membawa mereka ke rumah sakit terdekat. Tubuh kedua nya sekarang di kerubuni warga yang ikut prihatin melihat kondisi mengenaskan mereka. Para warga bingung harus bagaimana memberitahu keluarga mereka masing-masing.
Tak lama ambulans tiba di lokasi kejadian, tanpa pikir panjang para warga membantu mengangkat tubuh mereka dan membawa nya ke rumah sakit untuk di tangani medis.
***
Di rumah sakit elit nan megah kini tubuh mala terbaring lemah dengan alat-alat yang terpasang di beberapa bagian tubuh nya. Sampai detik ini pun gadis ini belum tersadar dari tidur panjang nya, rasa khawatir mulai teramat teman-teman nya rasakan kala melihat kondisi yang di alami oleh gadis itu. Sesak rasa nya ketika melihat sahabat yang amat mereka sayangi terbaring lemah seperti saat ini.
" La? Ayo bangun, lu harus bertahan demi kita." Ucap lirih lea dengan menggenggam tangan mala. Semua nya kini tengah saling menguatkan.
Perlahan-lahan jari jemari itu mulai bergerak, mata nya pun ikut membuka. Gadis itu mengedarkan pandangan, berusaha menelisik dan mencerna semua yang terjadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gadis Kesayangan Bos Mafia
Teen Fiction" Kamu adalah milik saya, tidak ada yang boleh menyentuh mu selain saya, atau dia tidak akan bisa merasakan lagi keindahan dunia. " - RadenRakhaDJY. " Menjadi orang yang paling kau sayang apakah sebuah keberuntungan? " - BasmalahNigista " Jika tak...