Hadiah📦

525 123 16
                                        


**********Sorry For Typo*********

"Hai semuanya," sapa laki-laki berlesung pipi melambaikan tangannya, "kenalkan, sepupu jauhku. Bae Suzy," ujarnya menggeser tubuhnya memperlihatkan gadis berambut panjang, tersenyum malu-malu sambil memainkan ujung baju Namjoon,

"Hai Bae Suzy-imnida," sapa sang gadis terlihat malu-malu, tapi kemudian menatap tajam kearah Namjoon. Sepertinya Suzy tak begitu menyukai tempat ramai.

"Hey hey~ hentikan tatapan kalian, seolah ingin memakannya saja," gerutu Namjoon mengibas-ngibaskan tangannya

"Hyung!" Pekik Taehyung tiba-tiba berdiri didepan Suzy, tentu saja gadis itu kaget.

"Jangan memekik bodoh." Gerutu Namjoon, Taehyung hanya nyengir kuda.

"Aku menyukai kado darimu,"

"Hah?" Pekik mereka tak mengerti

"Terimakasih hyung, kadonya cantik dan sesuai seleraku. Aku pastikan seminggu kemudia ia akan menjadi keluarga Kim," jelas Taehyung, mereka masih diam tak mengerti.

"Apa maksudmu?"

"Bae Suzy, aku menyukaimu. Kau harus menerimaku karna aku tak menerima penolakan," Bae Suzy hanya bisa melotot tak percaya apalagi ketika Taehyung menyeretnya dengan mengatakan akan memperkenalkannya pada keluarga Taehyung.

"Aku rasa alien kita gila," gumam Seokjin yang ikut shok melihat kelakuan Taehyung.

"Eh yang barusan dibawa itu sepupuku kan?" Tanya Namjoon

"Hyung!!" Pekik mereka bersamaan, melihat Namjoon yang memasang wajah polos.

*
*
"Kau! Ini gila! Aku. Kamu. Menikah. Kita bahkan..." Ucapan Suzy terhenti ketika Taehyung mendekatkan wajahnya, mengelus rambutnya dan meniup pipinya.

"Jangan tidur duluan yah, kita mesti olahraga sampai pagi untuk hasil yang memuaskan." Bisikan seduktif Taehyung membuat Suzy mengangkat tangannya bersiap memukul kepala kurang ajar didepannya.

"Satu pukulan, sepuluh kali ronde."

"Mana bisa begitu?!"

"Bisa. Karna kau ada dirumahku."

"Aku bahkan tak menyukaimu."

"Tapi kau mencintaiku."

"Siapa yang bilang?!"

"Aku. Kamu. Kita."

"Dasar gila."

"Yah~ tergila-gila pada istri sendiri tak apa bukan?"

"Sinting!"

"Aku sinting. Dan kamu istrinya orang sinting."

"Ahhhhhkkk!"

"Jangan teriak dulu. Aku kan belum mulai menyentuh."

"Mesuuummmm..."

"Mesum sama istri tak apa."

"Eomma tolong aku."

"Kau bisa minta tolong padaku."

Terus saja mereka saling menjawab sampai pagi. Sampai Suzy akhirnya lelah dan tidur tanpa sehelai benang pun. Karna selama perdebatan ia mungkin tak menyadari tangan nakal suaminya.

"Aku mencintaimu, terimakasih sudah menjadi hadiah terindah dalam hidupku," bisikkan pengantar tidur untuk Suzy.

*
*
*
FIN^^

LovEnemyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang