Sorry for Typo
😍🤗😍🤗"Bukan kah hidup ini lucu?" tanya gadis disampingnya tersenyum manis menatap kedepan
"Entahlah~~" sahutnya menghela nafas, terasa berat dan sesak
"Aku sebenarnya berharap bahwa aku tak hidup lagi atau setidaknya kita tak bertemu sama sekali." pemuda itu tersenyum miris mendengarnya, ini salahnya. Semua ini salahnya, andai saja ia adalah manusia sehat mungkin pertemuannya dengan gadis ini akan sedikit lebih baik atau mungkin tak sesakit ini.
"Aku sudah tak menyalahkanmu Tae, aku baik-baik saja. Jadi kau bisa berhenti mengasihaniku." gadis itu kembali bicara, namun Taehyung tahu itu bohong. Gadis itu berbohong, ia bahkan masih sering mendapatkan laporan bahwa gadis ini berusaha bunuh diri lagi.
"Aku mencintaimu bukan karena kasihan, kau tahu itu Zy," sahutnya memegang tangan gadis disampingnya, gadia bernama Bae Suzy itu terkekeh geli.
"Cinta tak sejahat itu Tae~" lirihnya pelan namun mampu masuk indra pendengaran Taehyung
"Maafkan aku~ aku bersalah." Taehyung berkali-kali mencium tangan gadis itu, Suzy menarik tangannya pelan sambil tersenyum ia bicara
"Semuanya sudah terlambat." Gadia itu mengambil tongkat disampingnya, berdiri dan melangkah meninggalkan Taehyung yang penuh dengan penyesalan.
Yah~ Benar, Suzy- gadis itu kekasihnya buta permanen karena kecelakaan yang menimpanya.Suzy tersenyum lebar, ia baru saja menyelesaikan masakannya. Hari ini ia akan memberikan kejutan kepada kekasihnya Taehyung.
Setelah bersiap ia segera memberhentikan taksi untuk menuju kantor kekasihnya.
"Putuskan Suzy!" Suara itu menghentikan langkahnya, Suzy menyembunyikan badannya dibalik dinding pemisah
"Ahboji!"
"Kau akan menikah dengan anak kolegaku. Untuk mempertahankan anak yatim piatu yang tidak tahu asal usulnya begitu."
"Kami saling mencintai."
"Cinta akan hadir dengan sendirinya setelah kau menikah dengan gadis pilihanku. Kau takkan kenyang jika hanya mencintainya. Lagipula gadis itu, dia tak cocok dengan kasta keluarga kita."
"Bagaimana bisa ahboji mengatakan itu? Bukankah..."
"Dia sendirian. Introvert. Dan yang aku dia korban pemerkosaan ayah angkatnya. Tidaka ada baiknya sama sekali."
"Ahboji tidak berhak mengatakan itu!"
"Tentu saja aku berhak. Kau akan menikah dengan gadis pilihanku, gadia yang sedang mengandung anakmu saat ini."
prang
Tubuh Suzy luruh kebawah, tangannya yang gemetar menutup mulutnya. Taehyung- kekasihnya sudah menghamili orang lain dan mereka akan menikah. Bagaimana bisa ini terjadi padanya? seseorang yang ia istimewakan, yang ia cintai bahkan ia gantungkan hidupnya.
Ia tidak peduli jika semua keburukannya menjadi rahasia umum, tapi Taehyung sudah membohonginya.
"Su... Suzy." Bukan hanya Suzy, Taehyung tentu saja kaget gadis itu disini.
"Jangan menyentuhku!" teriak Suzy menatap nyalang Taehyung, "Kau... Kau bajingan brengsek!" teriaknya lagi mendorong tubuh Taehyung sekuat tenaga dan berlari menjauh
"Zy, Tunggu! Aku bisa jelaskan! ini tidak seperti yang kau..."
"Apa? Memangnya apa yang aku pikirkan? Aku memang gadis menjijikan tapi tak seharusnya kau melakukan ini padaku! Aku... aku gantungkan hidupku padamu, seperti gadis bodoh bahwa kau adalah matahariku, kau... kau menghancurkan kepercayaanku... kau... aku pikir... kau.. berbeda.. tapi ternyata... kau..."
"Suzy Awas!!!"
Brak!!
"Tae~~" Taehyung mengusap wajahnya kasar, menatap figura yang tengah dihiasi berbagai bunga berduka. Yah~ gadia itu Bae Suzy memilih mengakhiri hidupnya dengan melompat dari kamar pasien miliknya.
Penyesalan. Tentu saja hati Taehyung hancur berkeping-keping, gadis itu belahan jiwanya, mereka saling mencintai dan dia malah menyakiti gadisnya.
"Maafkan aku," tangisnya lagi dan lagi, semuanya tinggal kenangan.
END^^
GAJE banget... ahh yang penting post.. hehe