CHAP 24

21.4K 2.3K 376
                                    

Happy Reading!

Mungkin Chap ini akan lebih panjang

••••••••••••

Setelah memperkenalkan Yeonwoo di seluruh ruangan yang ada dikantornya, Sehun kembali memasuki ruangannya.

Ia melirik jam yang melingkar ditangannya dengan sesekali.

Sudah memasuki sore hari.

Apa Lisa sudah pulang?batinnya.

"Sadarlah Oh Sehun! Kau tidak boleh berpaling dari Lucy!kau sudah berjanji pada Luhan untuk setia pada sepupunya meskipun ia sudah tiada!"ucap Sehun bermonolog dan memukuli kepalanya.

Ya, saat ini Sehun memikirkan Lisa.

Ia tidak tau harus bagaimana dengan kenyataan wanita itu tidak akan pernah memandangnya sebagai pria.

Dan sebaliknya Sehun juga tidak pernah memandang Lisa sebagai wanita.

Krittt.

Pintu terbuka dan menampilkan Luhan disana.

Luhan langsung melangkahkan kakinya masuk kedalam ruangan Sehun dan mendekati pria itu.

"Aku merasa akhir-akhir ini sulit untuk bertemu denganmu,"ucap Luhan buka suara membuat Sehun berdehem.

Ya belakangan ini Sehun menghabiskan waktunya dengan Lisa dan terakhir ia bertemu Luhan setelah mengantarnya ke Bandara.

Walaupun ia pulang lebih dahulu tetapi tetap saja Luhan tidak pernah bertemu Sehun.

Sehun melirik Luhan, hatinya kembali tenang karena merasa sedang bersama Lucy.

Ia langsung memeluk tubuh Luhan membuat pria itu membelalakkan matanya.

Ini sedang dikantor dan terlebih lagi mereka belum mengunci pintu ruangan itu.

Ini bukan pertama kalinya Sehun bersikap begitu padanya, hanya saja Luhan merasa memiliki firasat buruk akan hal yang dilakukan Sehun.

"Lucy..."Panggil Sehun pelan dan masih memeluk Luhan.

Luhan bergeming.

Jujur saja, Luhan bukanlah gay.

Ia hanya menganggap Sehun sebagai saudaranya. Awalnya juga ia tidak rela jika Sehun akan menikah karena Luhan pikir melupakan janjinya.

"aku disini..."balas Luhan pelan dan mulai membalas pelukan Sehun.

Krittttt.

Luhan langsung menengok kearah pintu.

"Yeonwoo!"

Sehun yang mendengar Luhan meneriaki nama Yeonwoo langsung melepas pelukannya dan ikut menengok kearah pintu.

Yeonwoo sedang berdiri disana dan menggigit bibirnya sambil memegang ponselnya.

Luhan bangkit dan berniat menghampiri Yeonwoo tetapi wanita itu langsung lari dengan raut wajah yang masih shock.

"Biar aku saja,"ucap Sehun lalu keluar dari ruangannya menuju ruangan Yeonwoo.

Sehun mengetuk pintunya tetapi tidak ada jawaban.

Dan ketika ketukan kedua, Yeonwoo langsung membuka pintunya.

"K-kenapa?"tanya Yeonwoo gugup tetapi Sehun langsung mendorongnya hingga mereka masuk kedalam ruangan dan Sehun langsung mengunci pintunya.

"Kau pasti melihatnya, kan?"tanya Sehun dengan nada menyelidiki dan mulai memojokkan tubuh Yeonwoo hingga terbentur ke dinding.

I'M [NOT] GAY • OH SEHUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang