I'M [NOT] GAY • OH SEHUN

CHAP 55

Happy Reading!

Mohon maaf jika ada typo atau kekurangan kalimat;

Don't forget to tinggalkan jejak.

•••••••••••••••

Jennie menatap Lisa sendu dan terus mengusap punggung wanita itu agar merasa tenang.

Tetapi sialnya, Lisa malah semakin terisak bahkan sepertinya wanita itu tidak peduli sekitar.

Jennie menggelengkan kepalanya, mungkin hormon wanita yang sedang mengandung pikirnya.

"A-aku h-harus apa?" tanya Lisa dengan suara parau.

"Jangan berpikir negatif, tidak ada suami yang tidak senang jika istrinya sedang hamil," sahut Jennie mencoba menenangi.

Lucu rasanya, padahal Jennie ingin bercerita pada Lisa tentang hubungannya dengan Kai yang tiba-tiba kandas. Tetapi ia kembali mengurungkan niatnya dan menenangkan temannya itu.

"T-tapi dia mengabaikanku..."

"Itu hanya perasaanmu saja, bodoh!" kesal Jennie. "Mungkin saja ia sedang ada masalah dengan kerjaannya." Sambungnya membuat Lisa terdiam bahkan malah tertawa.

Jennie menggeleng, memang benar-benar hormon orang hamil batinnya.

"Seharusnya aku tidak berpikiran negatif pada dia." Ujar Lisa dan mengusap air matanya.

'Dasar Limario, batin Jennie'

"Tapi dia berubah dingin padaku, Jen!" seru Lisa lagi lalu kembali menangis.

Geez! Ada apa dengan temannya ini. Semua pandangan pengunjung kantin tercetak jelas tertuju pada mereka dengan pandangan yang mengatakan mereka adalah orang aneh.

Ah! Lebih tepatnya hanya seorang Oh Lalisa.

Well, tidak terasa Sehun bersikap dingin pada Lisa hingga hampir seminggu.

Bahkan Sehun saja sepertinya enggan untuk bersentuhan fisik lagi dengan wanita itu, entah apa yang dipikirkan pria itu membuat Lisa benar-benar pusing.

"Aish! Terserah kau saja." Jennie mendengus lalu mengambil ponselnya membuat Lisa kembali terdiam.

"Tadi kau mau cerita apa?"

Jennie mendongakkan wajahnya,"hubunganku dengan Kai telah berakhir."

"Berakhir?!"

Jennie mengangguk dengan matanya yang kian memanas.

"Kenapa bisa?!"

"Kecilkan suaramu, bodoh!" ujar Jennie dengan wajah yang sudah berjatuhan air mata.

Lisa mengangguk dan ikut menangis.

Geez! Ada apa dengan kedua sahabat ini?

"Kai dijodohkan dengan seseorang," ucapnya.

"Kenapa? apa dia tidak mau menunggumu?"

Jennie menggeleng,"ibunya meminta cucu, kau tau kan aku masih belum berniat nikah muda sepertimu."

Lisa mengangguk,"kau tau siapa orang itu?"

"Krystal..." ucapnya.

Lisa mengangguk untuk kedua kalinya.

"Lalu, kabar baik yang ingin kau beritahukan lagi, apa?" tanyanya dan kembali menyeka air matanya.

"Taehyung mengajakku untuk kembali menjalin hubungan bersamanya,"