Happy Reading!
•••••••
"Kau jangan mendekatinya lagi, nanti kau dihabisi oleh istrinya." Ucap Luhan menakut-nakuti Lucy agar sepupunya itu tidak berharap pada Sehun.
Sedangkan di sudut kursi, Yixing yang tidak mendapatkan kebagian kursi malah menatap Lucy dengan tatapan kagum.
Ya, kebetulan Yixing tidak ada pasien yang harus ditangani jadi ia ikut bergabung disana bersama yang lain meski tidak mendapatkan kursi.
Yixing kembali menggelengkan kepalanya dan kembali mencoba menjadi waras.
Pantas saja Sehun dulu berubah haluan menyukai pria berwajah cantik, batin Yixing yang terus mengamati wajah Lucy.
Seketika suara pekikan dalam ruang bersalin membuat hawa mencekam disekitar mereka buyar.
Jelas sekali itu suara Sehun.
Kriss yang mendengar itu mendecak pelan,"pasti ia mulai terkena panik," ucapnya pelan dan disetujui oleh yang lain.
Ya, selain Sehun memiliki sifat yang mudah emosi, ia juga memiliki sifat yang mudah panik. Seperti saat ini contohnya.
Kriss bahkan mendengar Sehun didalam sedang mengumpat.
"Xing, sebaiknya kau tarik dia." Bisik Chanyeol yang duduk dikursi ujung dekat Yixing.
Yixing yang mendengar itu mengangguk paham, karena jika tidak ada yang turun tangan akan menjadi kacau terlebih lagi ia merupakan bos dirumah sakit itu.
Siapa yang berani membantahnya?
Yixing membuka pintu tidak sabaran dan melihat Sehun yang wajahnya tampak begitu merah menunjuk-nunjuk Lisa.
"Eoh, Dokter Yixing." Sapa perawat disana yang menggendong dua bayi kembar yang tampak begitu gemas bagi Yixing.
Chanyeol yang merasa ragu akan Yixing yang bisa menyeret Sehun keluar memutuskan bangkit dari sana dan ikut masuk.
Situasi benar-benar mencekam, Lisa terbaring lemah di atas ranjang dengan kaki yang masih terbuka.
"Sehun... jangan membuat keributan." ucap Chanyeol dengan hati-hati.
Sehun mengusap wajahnya kasar lalu keluar dari sana menyenggol bahu Chanyeol.
"Mungkin ia hanya pingsan, Hun." Ujar Kai saat Sehun sudah duduk disebelahnya. Ia juga mendengar itu karena Sehun memekik cukup nyaring.
Sedangkan Chanyeol yang didalam terlihat mematung dan dokternya kembali bekerja mulai membetulkan kaki Lisa dan menutupnya dengan selimut.
Ia menoleh kearah kanan, tampak terlihat dua bayi yang sudah dibersihkan digendong oleh Yixing.
Chanyeol melirik gelang yang melingkar ditangan mereka yang bertuliskan Baby S dan Baby L.
Sepertinya Sehun terlalu panik hingga tidak memberinya nama, pikirnya.
Yixing menawarkan Chanyeol untuk menggendong bayi laki-laki Sehun lalu dibawa keluar.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M [NOT] GAY • OH SEHUN
Fanfiction"Bagaimana? Kau menerima tawaranku itu?" - OSH "Semoga aku tidak memilih keputusan yang salah." - LM Warn; Banyak hal rancu ⚠ Typo ⚠ Belum di revisi⚠ #35 - Fanfiction [26-06-2018] #47 - Fanfiction [23-06-2018] Don't copy my story!⚠ ©2018 by SILVER-Q...