May 12, 2018 [2]

4.1K 505 115
                                    












"Capek?"

Taehyung menyibak poni Jungkook yang lembab berkeringat.
Anak itu refleks memejamkan mata saat Taehyung mengusap dahinya hati-hati.

"Uhum."
Gumam Jungkook tidak jelas.

Keduanya masih terengah pasca menghabiskan waktu menyenangkan bersama, dengan Jeon Jungkook yang merapatkan diri ke tubuh Taehyung dan kaki saling membelit mengabaikan badan keduanya yang lengket.

Tangan Taehyung turun dari dahi, beralih mengusap sepanjang pinggul dan punggung telanjang Jungkook.

Keduanya diam dalam hening yang nyaman, menikmati waktu yang jarang didapat karena kesibukan keduanya.

Tangan Jungkook yang mulanya memeluk perut Taehyung bergerak naik, berdiam di depan dada―mencari kehangatan.

Pergerakan Jungkook jelas terlihat oleh Taehyung, pria itu melihat tangan Jungkook dan terkesiap.

"Astaga―maafkan aku."
Taehyung berujar khawatir menyadari pergelangan tangan Jungkook yang memerah.

Taehyung meraih kedua tangan Jungkook, menggenggamnya lembut.
Pria itu meniup halus pergelangan tangan Jungkook kemudian mengusapnya hati-hati dan membubuhkan ciuman di sepanjang pergelangan yang merah.

Jungkook tersenyum kecil, mengusap pipi Taehyung.
"Tidak apa-apa, tidak sakit kok."

Taehyung mendongak, menatap Jungkook dengan mata khawatir.
"Seharusnya pakai dasi saja."
Katanya menyesal.

Jungkook tertawa kecil lalu mencium Taehyung, melumat bibir kekasihnya lembut.
"Sudah kubilang, tidak apa-apa. Lagipula borgol lebih seksi."
Kata pemuda itu sambil mengedipkan sebelah mata.

Taehyung menghela nafas, melirik pojok ranjang dimana beberapa mainan yang mereka pakai tadi tergeletak sembarangan.

Matanya berubah menjadi tajam melihat borgol yang teronggok menyedihkan, menatap borgol itu seolah-olah benda mati itu adalah tersangka kejahatan.

"Besok kita beli yang berbulu saja, borgol asli memang terlalu keras."

Pernyataan Taehyung membuat Jungkook terkekeh.
Pemuda itu mengecup Taehyung lagi, kali ini bermain-main dengan piercing palsunya.
"Aw, pemborosan."

Taehyung memutar bola mata malas.
"Tolong berkaca, Jung."

Jungkook terbahak lebih keras, tentu dia tahu maksud perkataan Taehyung yang merujuk pada mainan-mainan yang dia beli.

"Iya, iya, Sersan Kim. Toh kau menyukai mereka juga."
Jungkook mengusap bibir Taehyung.
Pemuda itu tersenyum kecil saat bermain dengan piercing di bibir Taehyung.

"Kau suka sekali, ya?"
Taehyung membuka mulut.

Jungkook menaikkan sebelah alis sambil mengangguk, atensinya fokus menatap piercing.

Ibu jari Jungkook yang bermain-main di bibirnya membuat Taehyung membuka mulut, mengulum ujung ibu jari Jungkook.

Jungkook bergerak kecil, tangannya yang bebas mengusap-usap rambut hitam Taehyung yang super berantakan.

"Besok kerja?"
Tanya Jungkook.

Taehyung mengangguk, asik mengulum ibu jari Jungkook dengan tangan mengusap lengan Jungkook lembut.

"Apa besok kau masih menyamar lagi?"

Taehyung melepas kulumannya, beralih mencium bibir Jungkook sebelum menjawab.
"Tidak, kenapa?"

Jungkook mendesah kecewa.
"Yah, sayang sekali."

Taehyung lantas menaikkan sebelah alis, menatap dengan raut bertanya.

"Kau seksi sekali memakai piercing."
Kata Jungkook sambil tersenyum, gigi kelincinya terlihat.

Taehyung tersenyum miring, tampan sekali dengan piercingnya sehingga Jungkook tidak menahan diri untuk kembali mengecup bibir Taehyung.

"Aku tahu aku memang seksi."
Ujar Taehyung yang membuat Jungkook memukul pundak telanjangnya main-main.

"Karena aku seksi, berapa banyak ciuman yang kudapat malam ini?"
Taehyung menaik turunkan alis dengan mata berkilat jahil.

Jungkook terkekeh kemudian mengangkat kaki, menarik Taehyung mendekat dengan mengalungkan kaki di sepanjang pinggulnya.

"Sepuasnya."
Pemuda itu kembali mencium Taehyung dan menarik bibir yang dihiasi besi itu gemas.

"Sebanyak apapun sampai kau puas, sayang."


















"Taking the time to be affectionate and talk more after sex - a.k.a aftercare - can make sex better for everyone, not just those who own multiple pairs of handcuffs"


.
.
.

―Celestaeal; May 12, 2018 [09.37 pm]

Hai :3
After care lagi~

Ini masih satu cerita sama yang 11 mei dan yang tadi kok 😶

Kalau kalian menotice, di atas ada tulisan borgol asli dan sersan kim dan menyamar wkwkw

Jadi aslinya mau bikin fic police!au gitu hahaha taehyung jadi sersan kim yang menyamar, menyamarnya jadi preman pake piercing palsu segala~

Tapi karena saya pemalas, yaudah deh nggak jadi fic malah jadi bagian petite piece :")

Btw, borgol bulu ada di google kalo yang penasaran⛄

Petite PièceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang