Lucius Valerius Silanus.
Pria berkebangsaan Korea Selatan anak angkat keluarga Silanus.
Nama koreanya adalah Jungkook, dengan marga Jeon.
Jeon Jungkook.
.
Keempat kalinya Lucius bertemu Regulus, pria itu langsung mencium bibirnya penuh gairah.
Lucius refleks meremat toga Regulus saat pria itu melumat bibirnya tergesa, menggigit belah bibir bawahnya yang tebal dan mulai menyesapnya sensual.
"Ngh―Tuan."
Lucius mengerang frustasi.
Tangan kanannya yang semula berdiam di toga Regulus merambat naik, meremat rambut halus di pangkal tengkuk sementara tangan kirinya menyusup ke dalam toga, mengusap dada bidang berbalut kain linen.Lucius menarik napas tersendat dalam ciuman berantakan mereka, terengah menyamakan ritme dan kuluman serta lumatan yang diberikan Regulus.
Lucius kembali mengerang, merasa berada di awang-awang. Kepalanya terasa ringan seolah dia telah menelan satu cawan penuh anggur.
Nyatanya, ciuman Regulus mampu membuat Lucius lupa akan semuanya, pikirannya hanya terfokus pada sosok pria tampan yang mendekapnya erat.
Lucius mendesah tertahan dalam ciuman saat tanpa permisi Regulus menyelipkan kaki di antara pahanya.
"A―ah! Tuan―"
Rengekan kecil Lucius membuat Regulus tersenyum miring. Pria itu melepas ciuman mereka, menyisakan Lucius yang kacau―terengah dengan bibir merah basahnya konstan membuka menutup mencari asupan oksigen.Tangan kanan Regulus yang sedari tadi memeluk pinggang Lucius―menopang pria muda itu beranjak turun, berganti meremas bongkahan pantat padat yang terbalut serat wol.
Lucius mengerang, badannya terlonjak kaget tapi tidak menolak saat tangan Regulus meremas-remas pantatnya ganas.
"Mmh―"
Lucius menggigit bibir guna menahan desahan yang hampir menyelinap keluar dari belah bibirnya.Regulus menyeringai, mendekatkan kepala untuk menarik bibir bawah tebal Lucius penuh damba.
"Mendesah untukku, αγαπη μου."
Suara serak Regulus membuat Lucius bergidik, pria itu menggeleng, merasa lemah di bawah kungkungan pria berambut pirang.
"αγαπη μου"
Suara Regulus kembali terdengar, kali ini disertai tangannya yang kembali meremas gemas bongkahan pantatnya.
Lucius mengerang, meremat kain tunik linen Regulus gemetar.
"Aah―Tae―ngh, Taehyung."
Ethereal
.
.
.
―Celestaeal; Sep 2, 2018 [00.56 am]αγαπη μου ― agape mou; cintaku.
Hello
Taekook in ancient rome, anyone?Take this chapter as a warning.
Yep, in case you hadn't guessed, this chapter contains spoiler.
🐒🐒🐒
KAMU SEDANG MEMBACA
Petite Pièce
Aléatoire[!!!] Random Imagine yang sangat, sangat, singkat. Sebelumnya berada di wall saya, tapi dpindah kesini (Panduan plot untuk celestaeal sebenarnya hehe)