Pertama kali memasuki apartemen, Taehyung dihadiahi terjangan dari kekasihnya.
Iya, kekasihnya―
Jeon Jungkook.
Pemuda itu memeluknya setengah melompat hampir membuat Taehyung kelabakan.
Jungkook berat, tahu!
Baru saja Taehyung membuka mulut ingin protes, bibirnya terlebih dahulu dibungkam oleh bibir Jungkook.
Lantas Taehyung menaikkan sebelah alisnya saat Jungkook mulai menciuminya agak um―liar.
Keduanya berciuman di lorong depan apartemen.
Mulut saling berpagutan dan melumat seolah tidak ada hari esok.
Tangan Jungkook sendiri sudah merabai tubuh Taehyung dari bahu hingga dada;
mengusap-usap tak henti dan jelas sekali dari perilakunya Jungkook sekarang setengah horny.
Jungkook mengerang saat tangan Taehyung menyusup ke balik kaus, membelai punggung telanjangnya.
Taehyung sendiri menahan geraman kala Jungkook merapatkan badan,
bagian bawah mereka saling bersentuhan dan Taehyung jelas merasakan bagaimana kerasnya celana Jungkook.
Well, Jeon.
Taehyung menekan tengkuk Jungkook berusaha menciuminya lebih dalam lagi, tapi tangan Jungkook di dadanya mendorongnya hingga pagutan mereka terlepas.
Keduanya terengah pasca berciuman dengan benang saliva terpaut di antara mulut keduanya.
Taehyung mengusap bibir bawah Jungkook menghapusnya sebelum mendekat kembali untuk menarik bibir bawah Jungkook yang tebal di antara mulutnya.
Alhasil, Jungkook mengerang kecil sambil meremas tangannya di bahu Taehyung.
"Akh―Tae..."
Taehyung menatap Jungkook dengan alis terangkat sebelah, masih asik mengulum dan menggigit bibir tebal Jungkook.
Tangan Jungkook yang mulanya di bahu merambat naik, meremas rambut di tengkuk Taehyung.
Rambut hitam Taehyung yang dari tadi berantakan kini semakin berantakan karena ulah kekasihnya.
Dan itu semua membuat sosok Kim Taehyung terlihat berkali-kali lipat lebih panas.
Jungkook menarik-narik kerah kemeja Taehyung penuh kebutuhan sehingga pria yang lebih tua melepas ciuman.
"Um, ayo."
Gumam Jungkook dengan nafas terengah.
Taehyung menaikkan sebelah alis.
Jungkook menahan nafas melihatnya.
Kim Taehyung tampak sangat seksi dengan rambut hitam berantakannya serta bibir merah pasca ciuman.
Tolong jangan lupakan piercing di mulutnya yang berkilat basah.
Jungkook rela setengah mati membuka kedua kakinya dan memohon digagahi oleh si Kim yang panas ini.
"Ayo apa, sayang?"
Taehyung meremas pinggul Jungkook, gemas karena tidak kunjung mendapat lanjutan perkataan ayo tadi.
Seolah tersadar Jungkook mengerling, matanya menatap Taehyung main-main sambil menggigit bibirnya menggoda.
Taehyung menahan nafas saat Jungkook mendekat, bulu kuduknya meremang saat nafas hangat pemuda itu menerpa telinganya.
Jungkook mengulum daun telinganya yang ber-piercing sambil menggesek-gesekkan selangkangannya dengan selangkangan Taehyung penuh kebutuhan.
"Ayo main?"
.
.
.
―Celestaeal; May 11, 2018 [05.00 pm]
Kuy main ;)
Btw, hati-hati yang deket merapi ya jogja dan sekitarnya
Jangan lupa pake masker♡
Abunya banyak betul cuy :"(
KAMU SEDANG MEMBACA
Petite Pièce
Rastgele[!!!] Random Imagine yang sangat, sangat, singkat. Sebelumnya berada di wall saya, tapi dpindah kesini (Panduan plot untuk celestaeal sebenarnya hehe)
