Mendengar nada ragu dari Yun Sheng membuat ekspresi wajah Gavin menggelap secara drastis. Kedua mata birunya menatap Yun Sheng dengan dingin."She's mine" ucapnya singkat seakan memberi klaim atas kepemilikannya.
"WHAT!?" teriak Yun Sheng ketika mendengar ucapan Gavin. Rasa lelah yang ia rasakan seketika menghilang dan digantikan oleh rasa kaget yang sukses membuatnya tercengang. Seorang Gavino Ramirez benar-benar mengklaim perempuan!!! Ini benar-benar suatu hal yang nyata!!
Jika kalimat itu diucapkan oleh Rafael mungkin Yun Sheng tidak akan sekaget ini, masalahnya ini diucapkan oleh Gavin. Sosok laki-laki yang memiliki gangguan aneh yang selalu membuatnya benci dengan sentuhan lawan jenis. Bagaimana bisa ia tidak seheboh ini!?
"Ini serius? Gavin? Kamu tidak bercandakan?" tanya Yun Sheng sambil terus menatap Gavin dengan kedua mata yang terbelalak kaget. Benar-benar sangat sulit di percaya. "Raf, kau jangan menipuku. Perempuan itu bukannya milikmu?" pertanyaan Yun Sheng sukses membuat aura disekitar Gavin semakin memburuk. Kerutan alisnya semakin dalam ketika mendengar pertanyaan Yun Sheng yang semakin membuatnya kesal.
Menyadari suasana hati Gavin yang semakin memburuk karena ucapan bodoh Yun Sheng, Rafael segera mengangkat kedua tangannya sebagai tanda menyerah. "Bukan. Bukan milikku. Perempuan itu milik Gavin! Serius!" ucapnya dengan cepat. Tatapan gelisah Rafael bergerak dari sosok Yun Sheng kearah Gavin dengan cepat.
Astaga, apakah sepupu mereka ini bodoh? Dimana IQ tingginya? Apa mendadak kutu buku jenius ini berubah menjadi orang idiot? Apa eksperimen di laboratoriumnya membuat IQ-nya berkurang secara drastis?
Kau ingin mati di tangan Gavin, hah!?
"Rafael" suara dingin yang ditujukan kearahnya langsung membuat Rafael menegakkan posisi duduknya dan menatap Gavin dengan tatapan gugup. "Yes, brother?" jawabnya lirih. Ia merasakan tatapan dingin yang diarahkan kepadanya sukses membuat Rafael menelan ludah gugup.
"Tarik pendanaan untuk Royal Hospital" jawabnya singkat sambil menatap Yun Sheng yang kehilangan seluruh warna wajahnya ketika mendengar ucapan Gavin. Royal Hospital merupakan rumah sakit nomer satu di Amerika yang berada di bawah naungan Ramirez Corporation. Rumah sakit yang merupakan hasil kerja keras Yun Sheng dalam membangun fasilitas pelayanan kesehatan terbaik di seluruh negeri dan untuk Gavin menghentikan pendanaan Royal Hospital sama saja dengan membunuh anak yang sudah di rawatnya untuk tumbuh.
Ia tidak bisa membiarkan ini terjadi!!
"Hey..hey, Gavin...ayolah...aku hanya bercanda. Tentu saja kau bisa tertarik dengan perempuan. Aku kan sudah membantumu untuk membantu kucing kecilmu ini. Ucapanku barusan jangan dimasuki ke dalam hati, okay?" bujuk Yun Sheng berusaha memperbaiki suasana hati Gavin yang terlihat buruk.
Melihat apa yang sudah dilakukan Yun Sheng untuk kucing kecilnya membuat Gavin memutuskan untuk membiarkan masalah ini berlalu. "Hm" jawabnya singkat namun, jawaban itu cukup untuk membuat ekspresi wajah Yun Sheng berubah secara drastis mengetahui bahwa Gavin sudah memaafkan kebodohan mulutnya.
"Bagaimana kondisinya?"
"Sayatan tajam pada lengan kirinya membutuhkan beberapa jaitan, selain itu bahu kiri juga mengalami retakan, memar hampir di seluruh permukaan tubuhnya, ah...pergelangan kaki kirinya juga sangat membengkak karena terkilir, yang perlu menjadi perhatian adalah tulang rusuknya mengalami beberapa retakan besar. Ini akan menjadi masalah untuknya dalam beberapa hari ke depan. Tidak bisa terlalu lelah, tidak bisa terlalu banyak bergerak, tidak bisa terpancing emosinya. Pergerakan paru-paru yang terlalu cepat dapat membuat rasa sakit yang intens. Namun, hal yang aku khawatirkan adalah kepalanya. Benturan yang ia dapat dari pukulan benda tumpul itu terlalu keras sehingga membuat gegar otak ringan, retakan halus dapat di lihat dari hasil rontgen yang aku lakukan. Saraf otaknya juga mengalami peradangan yang mampu membuatnya merasakan rasa sakit kepala yang teramat menyakitkan dalam beberapa minggu ke depan. Jika prediksiku benar, kucing kecilmu akan sadar dalam 3 hari ke depan. Namun jika tidak, kau harus segera menghubungiku, Gav" ucap Yun Sheng dengan nada serius. Hilang sudah kehebohan yang baru saja ia tunjukan jika sudah berurusan dengan masalah kesehatan pasiennya dan saat ini kucing kecil Gavin merupakan pasien utama yang harus ia perhatikan.
"Kucing kecilmu benar-benar beruntung. Jika Rafael datang terlambat 10 menit saja, situasinya akan menjadi semakin sulit di kontrol" tambahnya pelan sambil kedua matanya terus memperhatikan perubahan ekspresi wajah Gavin.
"Hey, Rafael...apakah kita akan mendapat sister-in-law baru dalam waktu dekat?" tanya Yun Sheng sambil menatap Rafael dengan tatapan penuh arti yang langsung di mengerti olehnya.
TO BE CONTINUED
KAMU SEDANG MEMBACA
Forever Mine
Storie d'amore[FOREVER MINE COMPLETED] [HIGHEST: #1 on lovelife] [#32 in fiction] [#104 in bisnis] "Mr. Ramirez, lepaskan! Apa-apaan ini?! Aku tau kamu punya segalanya tapi, bukan berarti kamu seenaknya seperti ini!" "hey, apa kau dengar aku!? HEY LEPASKAN! BASTA...