Chapter 12 ] Serius?!

16.1K 601 2
                                    

Devano? Hempas dulu, karena ini part Reina😂
Happy reading gengs.
============

"Catet ya, Rei! Lo boleh pacaran sama cowok manapun asal jangan Devano! Ngerti?!"

========

"HAH!? SERIUS REI LO KEMARIN NGE-DATE SAMA DEVANO!?" pekik Lidia keras, membuat semua anak 11 Ipa 2 refleks langsung menoleh kearahnya mendengar nama Devano disebut. "LO DENGER KAN FAL TA--mpahsswakbsh." Naufal langsung membekap mulut Lidia, tak tega melihat Reina yang sekarang sedang menjadi objek perhatian anak satu kelas gara-gara cewek cerewet di dekapannya itu.

"Stttt...lo bisa nggak sih kecilin volume suara lo!" tegas Naufal sambil membuka bekapan tangannya dari mulut Lidia.

"Ih..Iya, iya. Gimana, gimana Rei ceritain dong kok lo tiba-tiba bisa diajak nge-date sama Devano?" tanya Lidia sambil mendekatkan badannya kearah Reina.

"Ceritanya panjang, intinya sih tiba-tiba Hp gue ada di dia, terus pas gue mau ambil sama dia suruh nge-date dulu baru hp gue bisa balik," tutur Reina dan Lidia hanya manggut-manggut.

"Terus, terus, lo udah minta selfi belum? Udah minta follback IG? Udah dikasih kontak WA nya belum?"

Reina hanya memutar bola matanya malas mendengar pertanyaan Lidia yang menurutkan konyol.

"WA nya aja gue Block!" tegas Reina yang membuat Lidia membelalak hebat.

"ASTAGA REINA!! LO ITU GILA APA GIMANA SIH!! COWOK GANTENG KEK DIA MALAH LO BLOCK WA NYA?!!!" pekik Lidia yang membuat semua anak di kelas Ipa 2 tersentak kaget mendengarnya. Saking kerasnya suara Lidia sampai-sampai Dimas yang tidurnya kayak orang mati pun langsung terjingkat dari tidurnya saat mendengar pekikan itu.

"Sttt...gue harus bilang berapa kali sih biar lo nggak heboh!" tegur Reina dan Lidia hanya nyengir kuda.

"Habisnya lo sih Rei, lo itu beruntung bisa dapet WA nya Devano. Ehh malah lo Block gitu aja," ucap Lidia sambil menekuk wajahnya kesal.

"Lo tau gue punya WA nya Devano aja lo bilang beruntung, apalagi kalau lo tau gue udah dicium sama Devano! Bisa-bisa jantungan kali lo Lid," batin Reina.

"Apaan sih lo, biasa aja kali," jawab Reina sambil memutar bola matanya malas.

"Nggak ada yang biasa kalau itu berkaitan sama Devano! Sumpah ya kalau gue jadi lo gue langsung deh minta Devano buat jadiin gue pacarnya. Sehari aja nggak papa deh, asalkan gue bisa ngerasain jadi pacarnya Devano."

Reina menganga mendengar ucapan Lidia. Sepertinya cewek di sebelahnya ini sudah gila.

"Ewww...murahan banget! Cewek itu harus yang disamperin bukan malah harus nyamperin duluan!" jawab Reina ketus.

"Ih lo mah terlalu jual mahal!"

"Bukan terlalu jual mahal, lebih tepatnya gue itu nggak murahan kayak cewek-cewek lain yang sampek nekat nembak Devano. Ihh...seberapa penting sih gelar mantan Devano itu di IHS sampe semua orang pada gila!" ujar Reina.

"Ih lo mah bukan Delovers mangkanya nggak paham," jawab Lidia dan lagi-lagi Reina hanya memutar bola matanya malas.

"Rei lo beneran nggak ada apa-apa kan sama Devano?" tanya Naufal sambil menunjukkan keseriusan di raut wajahnya.

"Nggak kok! Lagian siapa juga yang mau pacaran sama cowok kayak dia," jawab Reina yang langsung dihadiahi lirikan tajam oleh Lidia.

"Catet ya, Rei! Lo boleh pacaran sama cowok manapun asal jangan Devano! Ngerti?!"
===============
TBC!
Vote dan Komen!
Salam

Sera-Seri.

Revano [#1 SAVAGE SERIES]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang