◽◽ Happy Reading ◽◽
.
.
.
."Gak usah. Lu dateng lagi ke tempat gua. Kalau cuman mau malu-maluin aja!" Yoongi menatap tajam ke arah Min Ji sesaat sebelum iya fokus kembali menyetir.
"Aku kan-"
"Gk usah ngebual! Gua gak suka sama sifat lu itu Min Ji. Kek anak kecil, malu-maluin tau gak!"
"Yak maaf." Min Ji menunduk sambil memainkan jarinya.
"Paham gak ucapan gua!"
"Iya. Gak usah ngegas mulu napah Yoon! Jangan lu gua, lu gua ah, aku gak suka! Kamu itu udah tua, bahasa kek gitu itu buat anak muda. Kamu udah gak pantas make bahasa kek gitu."
"Gk usah sok ngajarin. Perbaiki dulu sikaf lu yang malu-maluin dan ingat gua gak setua yang lu kira!"
"Ck! Usai mu itu sudah 25 tahun Yoongi, kita terpaut jarak 5 tahun. Bukan kah itu sudah tua?"
"Pabo! Kalau gua udah 50 tahun itu tua. Gua masih di umuran 20 yah muda lah, gimana sih. Bodoh banget yah lu itu heran gua. Pantes aja di usia 20 tahun lu masih sekolah padahal kan seharusnya lu itu udah kerja. Bukan nya sekolah ngerem 2 tahun gak malu?" sindirnya.
Min Ji terpaku dengan ucapan Yoongi. Kata-katanya sangat menyakitkan. Iya, jika harus di jelaskan. Min Ji berusia 20 tahun, tapi dia masih sekolah dan duduk di bangku kelas 3.
"Kamu gak usah bahas ini bisa kan. Aku bukanya bodoh, tapi aku sakit. Jadi keluar dan sekolah lagi sekarang. Lagian di usai aku yang udah 20 tahun, temen-temen aku juga gak ada yang tau umur aku."
"Iya itu karena lu itu konyol!" ujarnya sambil mempercepat laju mobilnya.
"Yoon, jangan ngebut." ujarnya yang kini sudah merasa ketakutan. Min Ji yang tadinya tidak memakai sabuk pengaman, berusaha memakainya karena takut akan Yoongi yang terus mempercepat laju mobilnya.
"Min Yoongi." ujar Min Ji kembali. Yoongi hanya melirik kedarah hadis itu dan tersenyum. Sedangkan Min Ji sudah merasa tegang.
"Aku hanya berusaha supaya kita cepat sampai." ujarnya, Min Ji tidak percaya? Yoongi membuatnya seakan jantungan.
"YOONGI!" teriak Min Ji Ketika dia semakin cepat, menyelip motor atau mobil yang melintas.
'Aku takut ... Sangat takut, Aku berpikir gak mau mati konyol sama Yoongi, aku bahkan belum menemui cinta sejatiku, aku bahkan belum kaya, lulus sekolah.'
"Yoongi, pelan-pelan. Aku gak mau mati konyol, gak!"
"Biarkan kita mati bersama!" jawabnya. Min Ji mendongkrak kaget.
"Ani. Aku tidak mau! Masa depan ku masih panjang!" sumpah rasanya jantung ini akan copot saja. Wajah Min Ji seketika pucat, dia melirik ke arah Yoongi yang malah memasang wajah tenang nya dengan sedikit senyuman. Lo kaya pembalap handal aja. Oleng dikit kelar idup kita Yoon_-
Perjalanan terasa panjang, Min Ji baru ingat bahwa dia tidak sampai ke rumah Yoongi. Dia melikir ke arah belakang dan menyadari bahwa dia sudah di bawa oleh Yoongi.
"Yoongi, kamu mau bawa aku kemana?" tanyanya. Dia hanya melirik ke arah Min Ji sebentar.
"Ketempat yang jauh biar lu gak bisa pulang!" jawabnya dengan sedikit tawa jahatnya. Gila! Min Ji kaget. Maksudnya dia mau buang si Min Ji gitu?
"Yoongi balik!" ujarnya.Yoongi malah mempercepat laju mobilnya.
"MIN YOONGI!" teriaknya.
'Aku sudah tidak bisa apa-apa lagi sumpah aku takut benar-benar takut!'
Yoongi melirik ke arah Min Ji. Dia lihat jelas wajah pucat, napas ngos-ngosannya. Gadis itu membalas rilirkannya dia malah tertawa. Dasar menyebalkan.
"Kau takut?"
"Bukan takut lagi!" kesalnya.Yoongi menghentikan laju mobilnya. Akhirnya dia berhenti juga. Min Ji mencoba mengatur napasnya karena semua terasa sesak baginya.
Yoongi melepaskan sabuk pengaman nya. Min Ji melihat kearahnya yang seperti ingin mendekatinya. Min Ji heran menutar bola matanya, Yoongi semakin mendekatinya, gadis itu sedikit menjauhi nya. Karena dia rasa wajah Yoongi sudah ingin dekat dan tinggal beberapa inci lagi."A ... Apa yang ingin kau lakukan?" ujar Min Ji gelagap ketika dia melihat jelas wajah Yoongi yang berada di hadapannya.
' Apa dia akan mencium ku? Aku menutup kedua mataku tidak ingin menatap wajahnya aku tidak mampu.'
Yoongi tersenyum miring dan apa yang terjadi. Dia membuka sabuk pengaman Min Ji. Gadis itu membuka kedua matanya, dan melihat Yoongi yang sudah kembali pada posisi nya. Dia kira dia akan mencium nya.
"Keluar." ujarnya tanpa menoleh ke arah Min Ji.
"Kenapa?"
"Keluar!" ujarnya kembali.
"Tapi-" Min Ji melihat ke kanan dan ke kiri, melihat suasana di sini yang tampak sepi.
"Keluar Park Min Ji!" ujarnya kembali. Dia saat ini menatap tajam dirinya. Min Ji menggelengkan kepalanya tanda tidak mau. Dia takut, apa dia benar- benar ingin membuangnyadi sini?
Yoongi membuka pintu mobilnya. Dia keluar dan berjalan ke arah pintu mobil. Membukakan nya dan menarik tangan Min Ji.
"Keluar!" ujarnya, akhirnya Min Ji pun keluar. Dia kembali berjalan ke arah pintu tempat duduknya dan masuk kembali ke mobilnya. Min Ji melihat dia di pintu mobil nya.
"Yoongi ah, apa kau benar-benar ingin meninggalkan ku?" tanyanya. Dia terdiam dan malah menyalakan mesin mobil, melajukannya dan meninggalkan dirinya.
"Aaa ... Yoongi ah, tunggu!" panggilnya. Min Ji segera berlari mengejar mobil Yoongi yang melaju semakin jauh.
"Gila! Dasar Yoongi gila!"
-
.
.
.
.
.Tbc.
Bang Yoon. Kejem banget deh, masa si Jimin eh, si Min Ji di tinggal 😑
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Husband MYG (END)
HumorBadhusband Book 1 Cinta memang sulit untuk di pahami, ketika kamu mengejar dan menjalani dengan orang lain, yang tidak di harapkan malah datang dan masuk dalam kehidupan mu. Kasar, cuek, dingin, pemarah dan tempramen mu akan luluh oleh. Kelembutan...