72

905 79 6
                                    

Daegu 22. 45. Ksl.
Yoongi duduk terdiam, di atas ranjangnya. Di temani Min Ji yang saat ini tengah tidur di sampingnya. Pikiran Yoongi saat ini. Terasa sangat penuh dengan apa yang di ucapkan oleu Jimin tadi. Saat ini dia tau kondisi Min Ji, dia tau apa yang di alami dan dirasakan oleh Min Ji. Membuat dia merasa menyesal dulu pernah kasar pada gadis ini.

Jika saja Yoongi tau apa yang dialami dan kondisi Min Ji dulu dan saat ini. Mungkin dirinya tidak akan pernah berpikir jika dirinya menikahi Min Ji karena uang. Dia pun akan sadar untuk tidak menyakiti Min Ji, berhubungan dengan Aera sampai melakukan suatu kesalahan, saking dia merasa tak ingin dengan Min Ji.

Dia ingat kesalahan dia bersama dengan Aera. Gadis itu telah pergi saat ini. Dia tidak pernah ada kabar, jujur saja dia merasa sedikit cemas dan takut pada Aera. Ketika iya mengingat apa yang pernah iya lakukan bersama Aera. Dia takut Aera datang dan menghancurkan kebahagian dia bersama dengan Min Ji. Kalian tau kan apa yang sedang di pikirkan oleh Yoongi?

Yoongi mengusap lembut kepala gadis yang ada disampingnya ini. Bertanya pada hatinya kecilnya tentang apa yang dia rasakan saat ini. Dia sayang, peduli pada Min Ji, cinta? Ini yang masih patut untuk di pertanyakan. Keraguan hatinya, entah mengapa. Meski Jimin sudah menceritakan semua tentang Min Ji, kisah dulu mengapa dia sampai di pinta untuk menikahi Min Ji, itu tidak bisa mengetuk hati batu seorang Min Yoongi.

"Aku mencintaimu Min Ji ...." bisik Yoongi, tapi apa kau yakin? Bahkan itu terasa penuh keraguan. 

"Aku mencintaimu," lirih Yoongi kembali. Membuat kedua mata Min Ji terbuka begitu saja.

Min Ji tersenyum ketika iya mendengarkan kata-kata Yoongi barusan. Gadis itu bangkit dari tidurnya dan duduk dengan wajah khas bangun tidur, tapi kedua matanya berbinar.

"Katakan sekali lagi Yoongi ...." ujar Min Ji. Yoongi terdiam dengan apa yang di ucapkan oleh Min Ji.

"Apa?"

"Katakan sekali lagi kalau kamu mencintaiku Yoongi," rengek Min Ji.

"Kapan aku mengatakannya Min Ji? Aku tidak pernah mengatakan itu!" bantah Yoongi.

"Barusan aku mendengarnya Yoongi. Aku ingin kamu mengatakan itu Yoongi, aku tidak pernah mendengar kamu mengatakan bahwa kamu mencintaiku!" kesal Min Ji, gadis itu melipat kedua tanganya di atas dada.

"Apa itu perlu? Sudahlah. Aku lapar!" ucap Yoongi, pria itu bangkit dari duduknya dan berjalan keluar kamar. Ketika Min Ji melihat Yoongi yang berlalu dengan segera Min Ji bangkit dan mengikuti Yoongi keluar.

"Yoongi!" panggil Min Ji. Pria itu acuh saja dan terus melangkahkan kakinya.

.
.
.

Yoongi berniat untuk memasak malam ini. Karena dia merasa sangat lapar, dia berpikir untuk memasak sesuatu. Sibuk menyiapkan semua bahan-bahan yang perlu iya masak. Sibuk melenggang kesana kemari.

Sedangkan Min Ji, gadis itu hanya terdiam memeluk Yoongi dari belakang. Mengikuti setiap langkah kaki Yoongi kemana pun.

Awalnya Yoongi tidak merasa repot dengan Min Ji yang terus menempel padanya. Tapi semakin lama, dia merasa kesusahan. Karena Min Ji terus saja memeluknya. Dan membuat Yoongi merasa kerepotan. Yoongi terdiam dan membuang napasnya.

"Min Ji, apa kamu akan terus seperti ini? Apa kamu tidak berniat membantuku?" tanya Yoongi. Min Ji hanya terdiam tanpa melepaskan pelukanya. Membuat Yoongi yang harus melepaskan secara paksa tangan Min Ji yang melingkar di perut ramping iya.

Yoongi menuntun tubuh mungil Min Ji kehadapanya. Memegang kedua bahu mungil Min Ji, menatap wajah gadis itu yang saat ini tengah memasang wajah polosnya.

Bad Husband MYG (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang