Bad Husband MYG (END)

77.

Saat mata ini terbuka untuk yang pertama kali dan di saat ini, Min Ji hanya melihat sosok Kakaknya yang tengah tidur di samping iya, bukan Yoongi. Itu membuat Min Ji terdiam seketika, tanpa kata sampai saat ini.

Gadis itu duduk terlamun di sofa, melihat Kakaknya yang tetidur. Satu hal yang iya pikirkan saat ini. Kemana Yoongi?

"Apa Yoongi meninggalkanku seperti kemarin? Dia tidak ada di sisiku. Kalau dia tidak pergi, mana mungkin Jimin Oppa ada di sampingku saat ini," gumam Min Ji.

Gadis itu akhirnya bangkit, dia berjalan keluar kamarnya. Berniat untuk mencari sosok Yoongi.
.
.

Namjoon dan Aeri saat ini tengah duduk di meja makan. Aeri sibuk makan, Namjoon terdiam, pria itu sama sekali tidak ada selera untuk makan. Aeri sadar jika saat ini Namjoon hanya memainkan garpu nya. Tanpa ingin memotong roti iya.

"Njon ... apa yang sedang kamu pikirkan?" tanya Aeri, Namjoon tidak menyahutnya bahkan dia tidak melirik Aeri sama sekali.

"Njon!" Aeri menepuk bahu Namjoon. Membuat pria itu tersadar dari lamunannya.

"Emh ... iya ada apa?"

"Kamu kenapa?"

"Eoh? Tidak!"

"Beneran kamu gak apa-apa. Dari tadi kamu bengong aja! Kenapa sih?" tanya Aeri, Namjoon terdiam untuk sesaat. Dia melihat ke arah Aeri yang saat ini menatap polos dirinya.

"Aeri," lirih Namjoon.

"Yah?"

"Ehm ... aku berniat untuk menyusul Yoongi Oppa kelapangan balapan. Apa kamu ingin ikut?"

"Balapan? Memang nya Yoongi Oppa ada apa kelapangan balapan?" bingung Aeri.

"Dia saat ini sedang bertanding. Aku sangat merasa cemas padanya!"

"Bertanding? Kenapa Yoongi Oppa bertanding, ada apa dia sampai bertanding?"

"Aku tidak bisa menjelaskannya padamu. Yang pasti saat ini, aku sangat merasa cemas pada nya. Aku takut sesuatu hal yang buruk terjadi pada dirinya, jadi kamu mau kan ikut aku?"  ajak Namjoon kembali. Aeri tersenyum seraya menganggukkan kepalanya.

"Ok. Tapi kamu jangan kasih tau Min Ji Eonni, yak apalagi Yoonji. Biarkan mereka di sini!" ucap Namjoon.

"Kenapa Min Ji Eonni tidak boleh ikut? Bukanlah kita mau lihat Yoongi Oppa tanding yah?"

"Yak karena kita mau lihat Yoongi Oppa tanding, kita gak boleh bawa Min Ji Eonni, nanti dia marah sama Yoongi Oppa!"

"Begitu yah?"

"Iya. Jadi nanti kita berangkatnya berdua saja yah," ucap Namjoon kembali.

"Ok boss," balas Aeri. Gadis itu kembali menyantap sarapanya. Namjoon hanya terdiam melihat Aeri. Berusaha menghilangkan kecemasan dia saat ini tentang kakanya, entah kenapa Namjoon merasa tidak enak hati. Apa sesuatu hal yang buruk akan terjadi.

Tok
Tok
Tok

Ketukan pintu itu membuat Namjoon dan Aeri tersadar. Mereka saling tatap penuh tanda tanya pada siapa yang datang saat ini. Namjoon bangkit dari duduknya untuk melihat siapa yang saat ini datang.

Di saat Namjoon baru saja sampai di ruangan utama. Terlihat Jimin yang sudah membukakan pintu.

Jimin dan Namjoon terdiam dengan siapa yang datang itu. Kedua bola mata mereka membulat sesaat, mereka masih terdiam sebelum akhirnya Aeri datang.

"Eonni," ujar Aeri. Gadis itu berjalan kehadapan Aera. Yah, yang datang saat ini adalah Aera.

"Aeri," lirih Aera.