1O.2 break

8.2K 1.7K 1.8K
                                    

dasar kalean manusia barbar :(

double up uwu!

+






"udah lebih tenang?"

"i-iya──hiks."

"kalau mau cerita, boleh. kalau enggak, gapapa. gue gak akan maksa elo buat cerita kok."

"iya, maaf kak. kayanya aku pendem aja hehe."

yunseong ngehela napas, "yaudah gapapa, tapi jangan terlalu sering mendem ya? nanti elo sakit, bel."

"hehe iyaaa."

"awalnya gue mau ngasih tau sesuatu, tapi ternyata elo udah mewek duluan, jadi ya nanti aja deh, pending dulu."

"apaaaaan? kasih taaauuu!"

"gak, gak di saat elo lagi rapuh gini, nanti aja, ya?"

"kak yunseeoooonnngggg, apa iiiihhhhhh? cepetan kasih tau atau aku gak mau temenan sama kak yunseong lagi!"

yunseong ngehela napas, "janji sama gue, elo jangan sampe mikirin ini lama-lama, gue gak mau elo malah tambah sakit, ya? janji sama gue."

"iya janjiiii."

"gue kirim di chat aja ya?"

"oke!"

fc berakhir dan beralih ke chat. syibel nunggu yunseong ngirim sesuatu dan setelah nunggu lima menit, akhirnya muncul. itu sebuah video, berdurasi tujuh menit.

syibel nontonin video yang yunseong kirim dan──

BRAK!

hpnya ia lempar jauh-jauh sampe layarnya pecah. bodo amat dengan layar hpnya yang pecah, hatinya lebih pecah. pecah berkeping-keping, entah apakah bisa disatuin lagi atau engga.

untungnya gak ada yang kebangun gara-gara suara layar hpnya yang pecah.

syibel ngurung diri di bawah selimut dan nangis sejadi-jadinya, hatinya sakit. melebihi sakit kalau lagi dateng bulan.

bodo amat dengan kepercayaan, semua itu cuman omong kosong.






+






dari kemarin, syibel gak bisa dihubungin sama eunsang. chat gak dibales, fc gak dibales, vc gak dibales, bahkan dia coba ngirim sms pun gak dibales.

ini hari ketiga eunsang ada di luar kota dan nanti siang dia pulang.

"masih gak dijawab?"

eunsang ngegelengin kepalanya lesu. apa dia terlalu kasar waktu di fc? atau terjadi apa-apa sama syibel di sana? eunsang jadi gak tenang, dia pengen cepet-cepet pulang.

"semuanya! berkumpul!"

semua anak kedokteran berkumpul di tengah ruangan, menunggu kalimat selanjutnya dari sang dosen.

"karena sebuah kesalahan, kepulangan diundur besok. jadi nikmati waktu kalian seharian ini di kota yang indah ini ya?"

eunsang berdecih pelan, ia benar-benar ingin pulang dan melihat kondisi syibel di sana. ia khawatir, takut, dan lain-lain.

setelah beres ngasih pengumuman, dosennya langsung pergi keluar ruangan, tapi dicegat sama eunsang.

"pak, apa saya bisa pulang duluan?"

"ada apa, tuan lee?"

"saya ada urusan, saya harus segera pulang."

"baiklah, nanti siang ada mobil yang bakal nganter beberapa dosen ke kota asal, anda mau ikut?"

"jika diizinkan, saya mau ikut."

"baiklah, kemasi barang-barangnya, satu jam lagi kalian berangkat."

"terimakasih!" eunsang membungkukkan badannya singkat.

"tentu, tuan lee."

eunsang bersorak senang dalam hati dan nunggu waktunya pulang.







+







eunsang nunggu syibel di gerbang sekolah, dia gak bawa kendaraan soalnya tadi kan bareng-bareng pulangnya. kopernya aja masih dia bawa sekarang.

dia ngecek jam tangannya, harusnya bentar lagi syibel udah pulang. tapi udah sepuluh menit berlalu, syibel gak keluar-keluar.

eunsang mutusin buat masuk ke dalem  sekolah dan nitipin kopernya di pos satpam, kebetulan satpamnya udah ganti bukan si pedofil lagi, jadi lebih terpercaya.

eunsang masuk ke dalem kelas syibel dan ngeliat ke sekitar, tapi gak ada siapa-siapa. dia mutusin pergi ke rooftop, tetep gaada siapa-siapa. terakhir, dia pergi ke tempat rahasianya bareng syibel dan bener aja, syibel ada di sana.

eunsang ngusap kepala syibel lembut, "gak pulang?"

syibel refleks ngedongakkin kepala, "gak sama kak doah?"

eunsang ngehela napas, "kenapa?"

"gapapa, nanya doang."

eunsang jadi takut, jangan-jangan syibel udah tau?

eunsang nangkup kedua pipi syibel, "baru juga pulang, udah sensi lagi."

"biarin."

eunsang ngepoutin bibirnya, "kangen, mau cium."

"gak."

"kenapaaaaa?"

"gak sudi ya aku ciuman sama bibir bekas cewe lain."

DEG.

"kamu tau?"

"kenapa? aku gak berhak tau?"

eunsang ngegelengin kepalanya, "bukan gitu."

"harusnya aku percaya sama kak eunsang, HAH BULLSHIT! PERCUMA AKU BANGUN KEPERCAYAAN AKU LAGI KALAU KAK EUNSANG MALAH SEENAKNYA DI BELAKANG AKU!"

"bel, aku gak main di belakang, itu doah yang tiba-tiba nyium aku."

syibel narik napasnya dan berdiri dari duduk, "maaf udah buruk sangka sama kak eunsang, maaf."

"bel.."

"kak, kita p──"

eunsang langsung ngebekap mulut syibel pake bibirnya, dia gak mau kata-kata itu keluar dari mulut syibel. gak mau.

"jangan bilang gitu."

syibel narik napas, "kita break aja."

"berapa lama?"

"sebulan."

eunsang narik napas, susah buat nerima permintaan syibel, tapi eunsang tau, syibel butuh waktu sendiri, "yaudah."

dan hari ini, mereka resmi break.








+

rame amat, gak ada yang mau mutualan apa? wowkwokwowkwowkwoow

800+ comments di kalimat ini, nanti aku update lagi MWEHEHEHEHEHEHE 😌

(i) Kak Eunsang ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang