[10] Markas Laba-Laba Hitam

6.7K 1.3K 172
                                    

Getaran itu sangat kuat, seolah-olah diaduk dalam wadah yang tertutup. Lin SuYin hampir tidak bisa menyeimbangkan diri dan sesekali tubuhnya menghantam batang-batang pohon. Andai saja hal itu tidak menyakitkan, pemandangan itu akan sedikit lucu.

Zhang Junqing berdiri tegak, sosoknya tampak tidak tergoyahkan, meski begitu keningnya sesekali berkerut menandakan dirinya juga hampir kesulitan, dia bergumam. "Dia datang."

Lin SuYin berseru, "DATANG? SIAPA?"

"Laba-laba hitam." Kata Zhang Junqing.

Dan tepat setelah itu, tidak jauh dari tempat mereka. Tanah bergemuruh dan mulai runtuh, kaki-kaki besar berbuku-buku keluar dari lubang raksasa. Tubuhnya besar, setinggi lebih dari dua puluh meter. Lin SuYin mendongak keatas, dan betatapan langsung dengan dua pasang mata hijau gelap.

Itu laba-laba. Laba-laba yang sangat besar. Dan dia mendekati mereka.

Lin SuYin yang masih memeluk pohon bertanya, "Apa dia akan memakan kita?"

Zhang Junqing menggeleng, "Sebaliknya, dia menjemput orang-orang ini."

"Menjemput? Maksudmu makhluk ini alat transportasi."

"Begitulah."

Laba-laba raksasa itu berhenti di depan area perkemahan. Orang-orang yang sudah pernah pergi markas laba-laba hitam memiliki wajah yang tenang karena sudah pernah mengalami hal ini sebelumnya. Sebaliknya mereka yang pertama kali datang ke markas laba-laba hitam memiliki wajah pucat dan ketakutan.

Tanah berhenti bergetar ketika laba-laba itu juga berhenti. Lin SuYin mulai mendapatkan kembali pijakannya. Tapi dia tidak punya waktu merasa lega. Laba-laba hitam itu mengangkat tubuh bagian depannya, membuat sosoknya seperti berdiri dengan dua pasang tungkai belakang.

Perut laba-laba itu terbuka, seperti terbelah menjadi dua. Menampakan isi perut yang gelap dan tampak kosong. Lin SuYin tidak memiliki firasat baik, "Apa yang dia lakukan?"

Tiba-tiba angin menyedot mereka dengan kencang, membawa orang-orang tadi melesat ke dalam perut laba-laba hitam. Teriakan menggema di tengah hutan Hongshen.

Lin SuYin berpegangan kuat di pohon, pakaiannya berantakan dan rambutnya beterbangan. Sekilas dia terlihat seperti panda kecil. "Kali ini apa?!"

Orang-orang di perkemahan telah disedot ke dalam perut laba-laba hitam. Merasa kuota yang diperintahkan atasannya telah penuh, perut laba-laba hitam itu menutup secara perlahan. Zhang Junqing menajamkan matanya, "Aku juga harus masuk." Kemudian sosoknya melompat dan terbang untuk masuk ke dalam celah lubang yang akan menutup. Lin SuYin juga mengikutinya, sosoknya melompat dari pohon ke pohon, gesit dan sangat cepat.

Keduanya terperangkap di dalam perut laba-laba hitam. Ketika permukaan perut itu menutup sempurna, tempat itu hanya di isi kegelapan. Lin SuYin melihat sekitar dan tidak bisa melihat apapun, dia mengeluarkan api dari ujung jarinya dan melihat sosok pria tampan di depannya. Sejak mereka bertemu beberapa saat lalu, baru kali ini dia melihat wajah orang itu.

Wajah yang luar biasa tampan dan menyihir, mempesona dan maskulin. Kulitnya putih dan dia memiliki sepasang rahang tegas menguatkan ekspresi dinginnya. Lin SuYin menyentuh dada, dalam hatinya meledak, "Sangat tampan! Ini wajah laki-laki! Aku mau wajah ini!"

Lalu kemudian dia menyadari sesuatu yang aneh, dia melihat sekitarnya dan mengerutkan kening, "Dimana semua orang?"

Zhang Junqing meliriknya, wajahnya acuh tak acuh, "Kenapa kamu masuk?"

"Kenapa? Bukankah seharusnya aku yang bertanya padamu." Lin SuYin melipat tangan, "Aku pikir kamu salah satu dari orang-orang itu, lalu kenapa laba-laba hitam tadi tidak menghisapmu?"

[BL] Guardian of Forest [Original Story]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang