30. kalung itu

295 97 40
                                    

Aku muncul lagi nih, duh kalian dendam banget sama sindy ternyata ya hehehehe....

Vote and comment ya guys biar aku up nya cepat okey....

Typo, maklumi aja lah author mungkin ngantuk wkwk.....

















Happy reading




















































































Dibalik liontin bintang itu ada nama
.
.
.
.

.
.
.
.
.
.
.
.




















































Sindy








































"Nama saya kan miss?"tanya sindy yang menghampiri meja gelvina.

"Iya nama kamu sindy, kenapa kamu mencuri kalung sindy, vina?"tanya miss angel.

"Itu kalung punya gelvina yang di kasih sama kak varo, gelvin gak pernah mencuri atau berpikiran kearah kesitu"ucap gelvina yang sekarang berlinang air mata.

Ia ingin marah,kesal namun tidak bisa yang mewakili hanyalah air matanya saja.

"Gak mungkin lah bu gelvina ngelakuin hal serendah itu, gelvina pasti dijebak sama nenek lampir ini"ucap cilla yang menunjuk kearah sindy.

"Tapi sekarang buktinya?"sahut sindy yang  meremehkan cilla.

"Sudah sudah, miss kecewa sama kamu gelvina, sekarang kamu minta maaf sama sindy"suruh miss angel pada gelvina.

"Gelvina gak salah, dan gak akan mau minta maaf sama dia"ucap gelvina dengan suara yang bergetar menunjuk kearah sindy.

"Yasudah miss tunggu diruangan sekarang"lalu miss angel keluar dari kelas.

"Mana mau maling ngaku, lagi pula ya, lo tinggal minta maaf gitu aja susah banget"Sindir viola.

Gelvina lalu keluar dari kelas dan menuju ruangan miss angel.

Sebelum masuk gelvina mengetuk ruangan miss angel lalu masuk.

"Gelvina mau kamu mengaku atau tidak, bukti semua sudah ada ibu sangat kecewa dengan kamu, mencoreng kepercayaan miss tau gak, kamu miss hukum, bereskan buku buku yang baru datang nanti diperpustakaan tapi sebelum itu kamu bersihkan toilet dulu"perintah misa angel.

"Miss akan maafkan kamu jika kamu tidak bilang dengan kakak dan orang tua kamu, dan teman teman kamu"lanjut miss angel.

"Iya miss"lalu gelvina keluar ruangan .

Istirahat pun tiba, gelvina tak memberitahu satu pun sahabatnya tentang hukumannya.

Disebrang ujung kantin ada sindy dan viola sedang meminum jus.

"Sin"panggil viola.

"Hmm"menghentikan aktivitas minumnya.

"Kok kalung nya bisa sih?"tanya viola.

"Bisa lah apa yang gak bisa dilakuin sama sindy, gelvina itu terlalu naif, jadi gampang buat nyiksa dia"jawab sindy sambil mengangkat satu alis nya.

Gelvina Story's (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang