Bab 53

2.9K 347 36
                                    

The Dream
Yungi x Yeosang Ateez





  

Selama Membaca !!

   ~~~~~

Tap~~

Tap~~

"Aaah ternyata kau masih hidup tuan muda Song ??"

"Maaf mengecewakan anda tuan Jackson" Hari ini Yeosang meminta sang ayah membawanya pada Jackson, berdasar cerita Wooyoung kemarin Yeosang ingin memastikan apakah benar Jackson masih hidup sampai sekarang, jadi dia berbicara dengan ayahnya setelah dia benar-benar bisa berjalan kembali.

Dan di sinilah dia sekarang, sebuah ruang yang bisanya di gunakan Mingi untuk mengeksekusi musuhnya. Yeosang datang dengan Mingi, Mingi segera duduk di sebuah kursi di sana dengan tenang, dia ingin tau apa yang ingin di lakukan oleh putranya itu, di sampingnya ada Mark yang juga terlihat santai. Di ruangan itu juga ada beberapa orang lainnya, bahkan Alex masih berada di sana, kerena Mingi secara langsung menunjuk Alex untuk mengeksekusi Jackson, mungkin bagi Alex itu adalah kesempatan karena dia bisa membungkam Jackson, tapi bagi Mingi ini adalah hiburan yang menarik. Bagaimana Alex terlihat kesetanan menyiksa Jackson, dengan maksud agar Jackson tidak bisa berbicara pada Mingi tentang dirinya.

Renjun terlihat sibuk membersihkan koleksi pisaunya dari darah, yah memang terkadang jika Renjun datang ke mari dengan Mark maka dia akan senang hati ikut 'bermain' dengan Jackson. Mark dan Renjun hari ini kebetulan datang lagi setelah sebelumnya mereka harus pergi ke rumah nenek mereka di Busan.

Yeosang hanya melihat Jackson yang sudah sampai pada batasnya, entah apa yang terjadi tapi Jackson sampai sekarang masih tetap hidup meski sudah banyak sekali luka di tubuhnya. Yeosang berjalan mendekat, Jackson terkekeh pelan," Aku tidak uhuk...menyangka kau bisa bertahan. Kkk kau hebat juga little Song"

"Terima kasih, ku anggap itu pujian" Yeosang mengedarkan pandangannya ke sekeliling, dia melihat Alex sudah mengeluarkan keringat dingin. Yeosang berjalan ke arah Alex, dan setiap langkah yang di ambil Yeosang seakan hitungan mundur kematiannya bagi Alex. Alex meneguk ludahnya kasar, Sial dia ingin menangis saat ini, Alex tidak ingin di siksa seperti Jackson, dia melihat sendiri bagaimana dengan brutal Renjun menyayat sedikit demi sedikit kulit Jackson saat itu.

Yeosang sudah berada di hadapan Alex, "Tu..tuan muda" gumam Alex pelan.

"Apa ??" Alex berjingkat kaget mendengar suara Yeosang, Yeosang mengangkat satu alisnya, di dalam hati Yeosang benar-benar senang melihat wajah pucat basi milik Alex, itu benar-benar menghiburnya.

"Apa ?? Aku hanya mau mengambil ini" Yeosang mengangkat botol berisi minuman dengan kadar alkohol tinggi, entah bagaimana minuman itu asa di sana, tapi sepertinya Mingi dengan sangat baik memberi fasilitas bagi anak buahnya.

"Son....kau belum boleh minum" Mingi berkata dengan pelan.

"Aku tau Dad..... Jika mom tau, dia akan mengamuk nanti. Maaf saja aku masih sayang nyawa" Mingi terkekeh pelan, terkadang memang Yunho akan bertengkar dengan Yeosang. Tidak, tidak...ini bukan pertengkaran hebat seperti memperebutkan uang atau apapun, ini lebih seperti Yunho yang sangat senang mengerjai Yeosang, dan Yeosang akan kesal dan mulai berdebat dengan Yunho. Percayalah Mingi sangat senang melihat mereka berdua mulai melakukan pertengkaran kecil itu, dia suka melihat wajah jahil Yunho juga raut kesal yang di tunjukkan Yeosang.

Baik kita tinggalkan pemikiran Mingi, sekarang kita lihat Yeosang yang membuka botol itu. Setelah terbuka Yeosang segera berjalan kembali ke arah Jackson, "kenapa kau melakukannya ??"

The Dream (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang