27 - I Met New Friends

22 2 1
                                    

Jangan lupa VOTE!

Semoga suka sama ceritanya

Like, Comment, Share

~~~~~~~~~~

Keesokan paginya...

"Kak Vio, semua barang-barang keperluannya udah dibawa kan?" tanya mama-nya Violetta yang sama-sama menunggu di depan teras rumah.

"Udah kok ma," jawab Violetta.

"Kita jadi jemput papa dulu kan ma di bandara?" tanya Viona.

"Jadi kok, Viona. Kita kan pasti akan ketemuan di bandara," kata mama-nya Violetta.

"Kalau gitu asik dong, papa hari ini naik pesawat dua kali." Viona tertawa girang.
Violetta langsung ikut senang.

"Iya dong, Viona. Kita kan juga sekalian mau rayain ulang tahun nya mama besok."

"Asik, mama mau ulang tahun nih besok," kata Viona.

"Iya nak. Kalian yakin gak ada yang mau kasih mama kado?" tanya mama-nya dengan nada bercanda.

"Kado nya rahasia, hehehe," kata Violetta sambil tertawa geli.

Tak lama kemudian, suara klakson taksi berbunyi di depan rumah.

"Tuh taksi nya udah datang. Ayo kita berangkat," ajak mama-nya Violetta.

Violetta dan keluarganya langsung membawa semua barang-barangnya ke dalam taksi dan berangkat ke bandara. Sesampainya di bandara, Violetta dan keluarga berjalan menuju arrival gate terlebih dahulu untuk menjemput papa-nya. Baru aja tiba di arrival gate, ternyata papa-nya sudah tiba di Jakarta sekitar sepuluh menit yang lalu. Violetta dan Viona langsung tergirang dan berlari menyampari papa-nya.

"Yay, akhirnya bisa ketemu papa lagi," sahut Viona sambil memeluk papa-nya."

"Iya Viona. Papa kangen banget sama kamu nak," ujar papa-nya.

Violetta pun juga langsung memeluk papa-nya setelah Viona memeluk papa-nya. "Akhirnya papa pulang juga dan bisa ketemu sama kita lagi. Aku juga kangen banget sama papa."

"Papa juga kangen sama Kak Vio."

Lalu disusuli dengan mama-nya. "Alhamdulillah papa bisa sampai di Jakarta dengan selamat." Papa dan mamanya pun juga pelukan.

Setelah itu, Violetta dan keluarga nya langsung berjalan menuju gate keberangkatan. Begitu selesai mengurusi semua tiket dan barang bawaanya, papa-nya Violetta langsung mengajak sekeluarga untuk sarapan dulu. Begitu selesai sarapan, Violetta dan sekeluarga langsung menunggu di ruang tunggu sesuai dengan pesawat yang akan dinaiki nanti.

Selagi menunggu setengah jam sebelum pesawat tiba, Violetta menyempatkan untuk video call dengan Vicario di tempat cas-an yang disediakan di ruang tunggu bandara.

["Selamat pagi, my lovely yang paling cantik."]

"Pagi juga, my lovely. Kamu baru bangun ya?"

["Udah dari tadi aku bangun dan nungguin kamu. Kamu udah di bandara nih?"]

"Iya dong, tinggal nunggu pesawatnya datang. Masih lama sih setengah jam lagi, jadinya daripada bosen nunggu aku sempat-sempatin deh ngobrol sama kamu. Siapa tau kamu nanti kangen aku."

["Asik. Tau aja Kak Vio nih. Kak Vio udah siap nih nanti buat tes beasiswa nya?"]

"Insyaallah udah siap. Doakan aku ya supaya aku bisa lulus tes nya."

["Amiiinnn...aku bakal selalu dukung Kak Vio seratus persen. Mudah-mudahan kamu bisa lulus tes nanti."]

"Amiiinnn..."

A Look Back of ViolettaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang