Leeteuk mengejar Candy yang berjalan meninggalkanny lalu menangkap lengan Candy.
"Oppa..lepaskan.."Leeteuk menggelengkan kepalanya. "Masuk kembali dan cabut ucapan mu" ucap Leeteuk
"Oppa lepaskan aku.." ucap Candy lagi.
"Aku tidak tau sebanyak apa saham mu di SM tapi jangan mengorbankan apapun lagi untuk kami Candy.. " ucap Leeteuk
"Aku hanya melakukan apa yang harus aku lakukan"
"Ini bukan yang harus kamu lakukan. Kamu hanya menejer pengganti. Kamu tidak perlu melakukan apapun hanya cukup berada di sisi kami hanya itu candy. Selebihnya itu urusan.."
"Mu..urusan mu? Selebihnya hanya kau yang boleh bertanggung jawab? Iya? Benar begitu oppa? "
"Aku leadernya"
"Kau hanya manusia biasa! Berbagilah masalah mu!" bentak candy pada Leeteuk.
"Aku bisa melakukan semua ini..."
"Aku juga.. Aku juga bisa. Seperti yang kau katakan kita mirip bukan? Kita mirip hingga aku merasa perlu ada di sisi mu begitupun kamu. Benar.. Kita sangat mirip. Kita terbiasa melewati banyak hal sulit hingga kadang kita tak tau lagi apa itu sulit. Aku tau rasanya jadi aku juga bisa mengambil tanggung jawab seperti mu oppa.."
"Kau tidak tau seperti apa kami candy.. Kamu bisa kehilangan semua yang kamu punya karna kami.."
"Tidak , aku tidak kehilangan apapun selama kalian ada. " jawab candy
"Lelucon apa sih yang sedang kamu bicarakan hah? Suju adalah suju dan candy adalah candy. Hiduplah untuk dirimu candy. Candy.. Mungkin semua member sedih ketika kamu pergi dan berharap kamu kembali, tapi aku satu-satunya orang yang tak berharap itu. Aku senang kamu pergi, aku senang kau berada jauh dari kami. Meski aku merindukan mu aku tak berharap kau kembali. Aku hanya selalu berdoa agar kau selalu baik-baik saja. Kau harus bahagia.. Kau harus menghindari masalah apapun yang bisa kami sebabkan. Karna aku tau jika kau kembali kau akan seperti ini candy. Apa yang baru saja kau lakukan? Memberikan semua saham mu? Kau idiot candy.. Hanya orang idiot yang menggadekan semua saham mereka demi pembuat masalah seperti kami!"
Candy akan menjawab kalau saja Ia tak mendengar suara benda terjatuh yang cukup nyaring. Keduanya pun menoleh ke arah sumber suara. Ada siwon yang nampak terkejut. Nampak sangat terkejut.
"Apa?" tanya siwon
"Oppa..." ucap candy
"Hyung.. Apa yang baru saja candu lakukan?"tanya siwon
"Dia menjual semua sahamnya demi kyuhyun dan sungmin bisa tampil kembali." jawab Leeteuk
Siwon menoleh ke arah candy. Menatap candy dengan sangat kecewa. Untuk pertama kalinya candy melihat ekpresi siwon seperti itu.
"Oppa..aku bisa jelasin.. Aku.."
Siwon menganggukan kepalanya. "Benar, kau bisa melakukan apapun yang kamu mau maka aku juga bisa.." ucap siwon dan langsung meninggalkan candy.
"Oppa.. Siwon oppa..." panggil candy. Ia menjadi bingung ingin bicara dulu pada leeteuk atau pada siwon.
"Oppa..mianhae.. Aku akan bicara dengan mu lagi nanti" ucap candy pada Leeteuk lalu memilih untuk mengejar siwon.
Siwon terus berjalan dengan langkah cepat, meski candy memanggilnya, meski candy terus mengejarnya.
"Oppa.. Oppa dengarkan aku.." pinta candy yang terus mencoba untuk menyusul siwon. Namun seakan tuli siwon hanya terus berjalan lurus. Ia sungguh merasa tak bisa menahan lagi ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Piece of cake
FanfictionKatanya sepotong kenangan paling memilukan pun akan terasa manis, jika kenangan itu di bagi bersama orang-orang terkasih. Lalu bagaimana jika kenangan itu adalah tentang orang-orang itu sendiri? Bagaimana jika hati terlalu takut untuk mengasihi lagi...