26 💙

385 62 33
                                    

Candy datang dan langsung menemui jongjin. 

"Candy..."

"Dimana yesung oppa?"

"Di kamarnya. Aku harus bagaimana ? Semua klien menghubungi ku" ucap Jongjin ini pertama kali untuknya yesung bolos kerja. Karna itu pertama kalinya untuk jongjin kena teror seperti ini.

"Untuk undangan menyanyi aku sudah mengganti dengan Ryewook dan untunglah mereka setuju. Oppa tolong hubungi yang iklan ya. Minta reshedule."

Jongjin menganggukan kepalanya.

"Aku akan ke kamarnya.. " ucap candy dan meninggalkan jongjin.

"Oppa.. Buka pintunya.." ucap Candy.

Tak ada sautan dari dalam kecuali suara kartun dan juga suara tawa yesung sesekali.

"Oppa.. Aku sungguh akan membuka paksa kalau oppa tidak mau keluar." ucap Candy

Candy mengetuk pintu lagi dan tak lama yesung pun membukannya. Candy menghela napasnya lega melihat yesung yang terlihat baik-baik saja.

Yesung membuka lebar pintunya lalu kembali masuk ke dalam. Candy mengikuti yesung dan menutup pintu kamar yesung. Yesung duduk di sofa kamarnya dan menonton lagi.

"Oppa.. Kau kenapa?"

"Duduklah.. Ini lucu sekali" ucap yesung tanpa melihat candy dan terus menonton.

Candy ikut duduk dan memperhatikan layar sesaat lalu beralih pada yesung.

"Oppa..."

"Aku sedang tidak enak badan.. Aku tidak ingin bekerja hari ini. Maaf harus merepotkan mu.." ucap Yesung masih tanpa melihat candy. 

Candy menatap yesung dengan khawatir. 

"Oppa mau aku antar ke rumah sakit? Apa kau demam?" tanya candy dan akan menyentuh yesung namun yesung reflek menahannya. Jujur saja candy kaget, karna selama ini Ia tidak pernah di tolak seperti itu apalagi oleh yesung.

"Oppa? Aku melakukan salah pada mu?"

Yesung menghela napasnya sesaat lalu menoleh ke arah candy. Ia tau tak seharusnya Ia begitu pada candy. Tapi menurutnya candy memiliki andil. Kyuhyun tidak mungkin menelfon Nara. Kyuhyun tidak mungkin pergi dengan Nara jika bukan karna candy. Ia sudah mengenal kyuhyun bertahun-tahun. Seberapapun mabuknya kyuhyun jika tak pingsan Ia masih bisa memilih siapa yang akan Ia telfon. Lalu mengapa Nara? Tak ada alasan untuk kyuhyun menghubungi Nara kecuali candy yang menginginkannya. Ia takut apa yang di pikirkannya terjadi. Jika benar Ia tak tau harus bersikap seperti apa pada candy.

"Oppa..."

"Tidak.. Aku tidak mungkin marah pada mu. Aku minta maaf. Aku benar-benar sedang tak badan. Mood ku juga sangat buruk. Maafkan aku kalau ada sikap ku yang menyinggung mu" ucap yesung

Candy menatap yesung lagi. Meski yesung mengatakan tidak namun tetap saja candy merasakan bahwa yesung berubah. Apa ini karna yesung sudah mulai memilih Nara? Akan seperti ini kah semua member nanti? Pelan-pelan mengganti keberadaanya dengan Nara? Ia tau memang ini yang Ia mau. Tapi tetap saja hatinya merasa sakit. Apa lagi jika yang menjauh padanya pertama kali adalah sang cinta pertama. Pria pertama yang Ia cinta pria pertama juga yang menjauhinya.

Candy menganggukan kepalanya. "Kalau gitu oppa pasti ingin sendiri.. Aku pulang dulu ya. Kalau ada sesuatu kabari aku"
.
"Hmm.." ucap yesung dan mengangguk.

Candy mengangguk lagi. Ia tak mau pergi sebenarnya tapi yesung bahkan tak repot-repot untuk menahannya. Candy berdiri dari tempatnya. Yesung hanya kembali menonton tvnya. Langkah candy terhenti sesaat sebelum benar-benar keluar Ia menatap pada yesung lagi.

A Piece of cakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang