[S2] 78;; Saatnya aku pergi

1.2K 234 67
                                    

"Annyeong haseo," Seorang gadis membawa sebuket bunga membungkuk di depan sang Ayah, "Oh, Seulgi ya?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Annyeong haseo," Seorang gadis membawa sebuket bunga membungkuk di depan sang Ayah, "Oh, Seulgi ya?"

"Annyeong haseo," Seorang gadis membawa sebuket bunga membungkuk di depan sang Ayah, "Oh, Seulgi ya?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ne, maaf sebelumnya aku baru bisa datang menjenguk." ujar Seulgi sesopan mungkin.

"Gwaenchana, silakan." Sang Ayah sedikit menyingkir dan membuka pintu itu untuk mempersilakan Seulgi yang kembali membungkuk sopan, "Kamsahamnida."

Seulgi pun masuk ke dalam kamar dan mendekati Joohyun yang sedang terduduk di ranjang sambil memandangi keluar jendela, melihat daun-daun cherry blossom yang menari tertiup angin di sana. Seulgi mendekat, perlahan memanggil Joohyun, "Eonnie..."

Joohyun menoleh. Saat melihat Seulgi, senyumnya merekah, "Seulgi-ya."

Buket bunga anyelir kuning ditaruh di atas meja sebelah ranjang, sementara Seulgi duduk di kursi, "Bagaimana keadaanmu, eonnie?"

"Seperti yang kau lihat, aku sudah sedikit membaik." jawab Joohyun.

"Syukurlah." Seulgi tersenyum, "Maaf aku baru bisa menjengukmu, Eonnie."

Joohyun balas tersenyum, "Gwaenchana, kau pasti sibuk dengan pekerjaan apalagi Taehyung sampai saat ini..." ucapan itu terhenti saat Seulgi menggenggam tangannya, "Taehyung pasti akan sadar, Eonnie. Taehyung akan sehat kembali. Semua pasti akan baik-baik saja."

Joohyun mengangguk, "Tapi, kau tidak bersama Jimin?"

"Ah, Jimin saat ini ada di kamar Taehyung." ujar Seulgi yang malah mendadak Joohyun menggenggam erat tangan itu sambil memohon, "Seulgi-ya, bolehkah aku melihatnya? Sebentar saja, eung? Sebentar, izinkan aku untuk melihatnya secara dekat dan merawatnya."

"Eonnie..." Seulgi ingin membalas, tetapi Joohyun semakin menarik tangannya dan memohon, "Jebal, Seulgi-ya. Jebal..."

Seulgi tidak bisa berbuat apapun lagi selain mengangguk. Dirinya juga tidak tega harus menolak, terlebih Joohyun sangat memohon padanya. Akhirnya, Seulgi pun membantu dengan mendorong tiang infus serta merangkul Joohyun menuju kamar rawat Taehyung, namun saat pintu terbuka, Seulgi begitu syok hingga kedua matanya melotot saat melihat laki-laki tak asing ada di depan pintu. Karena tepat dihadapan Seulgi ada Jungkook yang sama terkejutnya.

Sweet NightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang