Jungkook khawatir dengan keadaan Joohyun, maka pagi-pagi datang lagi ke rumah Itaewon. Tak lupa membawakan makanan untuk sarapan Joohyun. Lelaki itu pun menyetir menuju Itaewon bersamaan ponselnya berdering dan muncul nama 'Eomma' di layar. Jungkook menjawab setelah memasang voyager legend ke telinga sebelah kirinya, "Yeobosaeyo?"
"Mwohae, adeul?" Suara sang Ibu terdengar di seberang telepon
"Aku sedang di jalan, ada urusan." jawab Jungkook saat mobil berhenti di lampu merah, "Wae? Ada yang ingin Eomma katakan?"
"Ah, aniya. Eomma hanya rindu dengan suaramu."
Jungkook yang mendengar itu cuman mendecih dan melajukan mobilnya lagi saat lampu sudah berwarna hijau, "Kalau tidak ada yang ingin dikatakan, sudah, ya. Nanti saja teleponnya."
Baru saja ingin mematikan sambungan telepon, suara Ibunya terdengar lagi dengan cepat, "Adeul, kapan kau pulang ke rumah?"
"Mollayo, tapi sepertinya aku tidak kembali ke rumah utama. Itu bukan rumahku." ujar Jungkook.
"Apa kau senang tinggal di Vila-mu itu?" Ibu melanjutkan, "Berhenti melarikan diri karena gadis itu, Jungkook-a. Percuma saja kau mencarinya karena kini dia sudah kembali."
Mendengar ucapan sang Ibu membuat Jungkook memberhentikan mobil ke tepi jalan secara mendadak.
"Mwo? Eomma bilang apa tadi?" tanya Jungkook yang berharap kalau dirinya tidak salah dengar.
"Kim Jennie, gadis yang pernah ingin kau nikahi lima tahun lalu sudah kembali." sang Ibu semakin memperjelas ucapannya, "Dia datang dan menemui Taehyung."
Lantas tidak ingin mendengar ucapan sang Ibu selanjutnya, Jungkook langsung saja mematikan sambungan telepon. Lelaki itu menggenggam stir kemudi sangat erat. Kini, Jungkook tampak berpikir lalu memilih memutar mobilnya menuju kawasan Dongdaemun. Jungkook pun mengurungkan niat untuk bertemu Joohyun karena ingin memastikan bahwa ucapan sang Ibu benar tentang Jennie yang akhirnya keluar dari persembunyian.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Night
Fanfiction(END - Vrene) Sweet Night: "Wondering if you want me now." ... Kim Taehyung adalah pebisnis terkenal yang sangat perfeksionis dalam pekerjaannya. Karena suatu hal, tidak sengaja bertemu dengan seorang gadis pekerja keras yang memiliki ambisi kuat se...