[S2] 56;; Sunset Membawa Kebahagiaan

1.7K 313 121
                                    

Udara dingin serta cahaya menyilaukan membuat tidur Joohyun terganggu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Udara dingin serta cahaya menyilaukan membuat tidur Joohyun terganggu. Menyadari bahwa di sebelahnya tidak ada orang, gadis itu mengucek mata perlahan dan membuka matanya yang langsung melihat pemandangan luar biasa menyapanya.

 Menyadari bahwa di sebelahnya tidak ada orang, gadis itu mengucek mata perlahan dan membuka matanya yang langsung melihat pemandangan luar biasa menyapanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Langit berwarna ungu keorenan yang sangat indah menandakan bahwa hari sudah mulai terang. Joohyun pun sedikit meregangkan otot, merasa tubuhnya merasa segar dan tidak kelelahan lagi apalagi tertidur di ranjang yang empuk. Lalu, saat menoleh ke samping, Taehyung sudah tidak ada.

Buru-buru, Joohyun bangkit dari tidur dan keluar dari kamar menuju lantai satu yang di sambut oleh Seungwan saat di dapur.

"Good morning, Joohyun-a, bagaimana tidurmu? Apakah nyenyak?"

"Good morning, ne, nyenyak sekali." jawab Joohyun lalu duduk di sebelah Seungwan yang sedang meneguk kopi.

"Ah, mau kopi?" tawar Seungwan dan bangkit berdiri, "Sebentar, akan ku buatkan."

"Tidak, terima kasih, Seungwan-ssi. Aku tidak biasa minum kopi." ujar Joohyun sambil menahan Seungwan yang akhirnya menganggukkan kepala, "Ah, begitu... Araesseo.."

"Omong-omong, kenapa aku tidak melihat Taehyung dan ketua Min?" tanya Joohyun dengan kepala celingukkan karena memang villa itu sepi dan hanya ada mereka berdua di dapur.

"Tadi suamimu pesan untuk tidak membangunkanmu lalu pergi berbelanja dengan suamiku." jawab Seungwan santai membuat Joohyun membulatkan mata, "Ne? Berbelanja?"

"Ne, di depan sana ada supermarket besar. Jadi, ku suruh mereka berbelanja." ujar Seungwan yang masih tidak bisa menutupi keterkejutan Joohyun yang memikirkan Taehyung apakah bisa berbelanja? Lalu, Seungwan jelaskan lagi, "Tenang, Joohyun-a. Aku sudah memberikan catatan belanjaan dan percaya saja pada mereka lagipula sebenarnya Yoongi sangat jago berbelanja bahan makanan."

Joohyun mengangguk mengerti dan berharap bahwa Taehyung tidak mengacaukannya.

Tak berapa lama, Taehyung pun datang dengan beberapa plastik belanjaan di tangannya membuat Joohyun segera menghampiri dan membantu lelaki itu untuk ditaruh di atas meja. Sedangkan Yoongi langsung memeluk Seungwan.

Sweet NightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang