DYTTMS

4.2K 580 47
                                    


Diqi: Yang dari kemarin pada minta side khusus KV, nih ku kasih satu ya.... Harap bersabar, Ok!?

Untuk saat ini Taehyung belum bisa membawa Jungkook ke rumahnya, bukan karena apa, hanya saja dia merasa ini bukanlah waktu yang tepat untuk memperlihatkan hubungan nya, terlebih lagi saat ini ada Changha di rumahnya......

Jungkook tidak banyak tanya, setidaknya dia mengerti dan tidak juga ingin mengambil resiko lebih sekalipun dia bisa menyelesaikannya. Hormati Taehyung........

Ketika mereka selesai makan dan puas mengobrol singkat, hari sudah malam, oleh karena itu Jungkook putuskan untuk kembali ke penginapan nya di sebuah hotel tak jauh dari lokasi mereka makan tadi.

Taehyung ikut dengannya karena dia bilang akan menemani Jungkook, setidaknya untuk malam ini saja. Anggap saja sebagai tanda balas budi karena Jungkook sudah rela jauh jauh datang dari Seoul hanya untuk menemuinya saja.

Tidak butuh waktu sepuluh menit untuk sampai di lokasi penginapan, itu adalah hotel bintang lima super mewah di kota Daegu tersebut. Tak sulit bagi mereka membelah padatnya jalanan karena siapa yang menyangka Jungkook rupanya membawa banyak anak buah di depan dan belakangnya?

" Kau yakin akan menginap bersama ku disini? "

Taehyung lebih dulu membantu Jungkook untuk pindah ke kursi roda nya, lalu menatap mata pria itu lantas menjawabnya lembut.

" Ya, kenapa? Apakah kamu keberatan? "

Jungkook menggeleng, menatap lurus pada area lobi hotel tersebut, di belakangnya Taehyung dengan lembut penuh kehati hatian mendorong kursi rodanya menuju lift

" Bukan itu maksudku, hanya saja apakah orang orang di rumah mu tidak akan bertanya? "

Alis Taehyung sedikit berkerut, tapi dia tetap menjawabnya setelah menekan angka yang akan mereka tuju.

" Aku akan bicara nanti. "

Jungkook tidak lagi bicara, dia membiarkan istrinya itu bertindak sesuai apa yang dia inginkan saat ini.

Itu adalah lantai teratas dari gedung hotel tersebut, berupa kamar luas dengan satu ranjang ukuran King Size berwarna putih, jendela prancis besar membentang memperlihatkan indahnya pemandangan kota Daegu di malam hari, TV besar lengkap dengan alternatif lainnya.

" Apakah kau ingin mandi dulu? Mau ku bantu? "

Ini bukan Seoul, tapi bukan berarti tidak ada anak buah kepercayaan Jungkook di sekitarnya, namun saat ini di ruangan itu hanya ada mereka berdua tanpa maid perempuan yang biasanya melayani keperluan Jungkook, atau haruskah Taehyung memanggil pelayanan hotel?

Taehyung baru saja akan meraih gagang interkom di dinding dekat kepala ranjang sebelum Jungkook lebih dulu bicara.

" Ya, bantu aku ke kamar mandi. "

Taehyung sedikit tertegun, tapi dengan cepat pula dia kembali normal, mengangguk mengiyakan lantas mendorong kursi roda itu ke arah pintu kamar mandi. Setelahnya membantunya berdiri sebelum memapahnya ke dalam untuk bisa duduk di atas closet.

Mastikan Jungkook duduk dengan aman, barulah dia beralih ke arah bathtub, mengisinya dengan air hangat dan tak lupa mencampurkan nya dengan cairan sabun beraroma lavender, barulah dia kembali lagi ke arah Jungkook yang masih duduk dengan tenang menatapnya lekat.

Melihat hal ini, mendadak pergerakan Taehyung menjadi kikuk. Untuk pertama kalinya dia akan membantu Jungkook mandi setelah hampir tiga minggu pernikahan mereka.

Sebenarnya Jungkook sendiri sudah membuka kaosnya, jadi bisa di katakan saat ini dia tengah bertelanjang dada.

Tubuhnya yang putih mulus penuh otot, sangat sempurna untuk dilihat, Taehyung semakin ragu.

𝙳𝚈𝚃𝚃𝙼𝚂Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang