03.LEAVE

39.6K 2.6K 24
                                    

Indonesia 07:43

Di hari libur seperti ini membuat semua orang sangat malas beraktivitas tak lain hal nya dengan Velyne yang masih berkutat dengan selimutnya. Walaupun matahari sudah memasuki celah-celah jendela, tidak membuat tidur Velyne terganggu sama sekali.

TOK TOK TOK

"Velyne!!!, cepatlah bangun!!!" teriak Alleta sembari mengetok pintu kamar Velyne. Namun Velyne tak kunjung bangun.

"Velyne, kau lupa dengan janji mu semalam?. Kita kan mau joging!!!" teriaknya lagi dengan kesal.

Velyne akhirnya terusik ia mengucek mata nya dan melihat jam di atas nakas, seketika mata nya membulat sempurna "What?!!, sudah jam delapan. Oh god aku kesiangan" ucapnya sambil turun dari kasur dengan tergesa-gesa.

Ceklek

Pintu terbuka, Velyne tak menghiraukan muka kesal Alleta, ia dengan cepat mengambil handuk dan ingin masuk ke kamar mandi.

"Hei kenapa kau cepat sekali, nanti kau terjatuh." ucap Alleta yang melihat heran terhadap Velyne yang seperti dikejar setan.

Sontak langkah Velyne berhenti, ia menatap Alleta "Aku sudah terlambat ke-kampus Letta" jawab Velyne yang sudah melangkahkan satu kaki nya masuk ke dalam kamar mandi.

Alleta memegang perutnya sambil tertawa kencang dan itu cukup membuat Velyne heran.

"Hahaha...ini hari minggu kalau kau lupa Velyne hahaha..." ucap Alleta tertawa sambil mendudukkan dirinya di sofa.

Velyne langsung mengecek kalender dan disitu tertampang tanggal merah, ia menangkup wajahnya dan terduduk di depan Alleta yang berusaha meredakan tawa nya "Ya tuhan. Aku lupa. "ujar nya.

"Sepertinya kau butuh refreshing" ucap Alleta yang sudah meredakan tawa nya.

Velyne mengangguk "Sepertinya begitu."

***

Zeyn is calling...

Velyne mengambil ponsel nya yang berada di saku, sekarang mereka berdua duduk di taman dekat apartemen mereka beristirahat sehabis joging.

"Siapa?" tanya Alleta yang duduk di sampingnya, sambil mengipas diri nya dengan daun-daun yang berguguran di sekitarnya.

"Zeyn" jawab Velyne dan langsung mengangkat telepon nya.

"Ada apa?," tanya Velyne.

"Kapan kau kesini?!! cepatlah aku membutuhkan dirimu."

"Hei, kenapa kau jadi pemaksa. Dimana semua para jalang mu itu." dengus Velyne.

"Ck!! Aku rindu dengan mu Velyne."

Velyne memutar bola matanya malas, "Ucapan buaya jika ada maunya."

"Hehe. Ternyata kau sudah pengalaman"

"Ya, ya, aku muak mendengarnya."

"Aku serius, semalam aku baru saja kecelakaan, dan sekarang tidak ada mengurus ku. Aku ingin meminta bantuanmu"

"Kau?!, kenapa kau bisa kecelakaan?!," Velyne terkejut.

"Nanti akan ku ceritakan kalau kau sampai disini"

YOUR' SPECIAL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang