Astronomy Tower

19 : Shut up!

𓍊𓋼𓍊𓋼𓍊

Draco kembali bersama Professor Snape. Draco bisa melihat tatapan benci River terhadapnya. Dia merasa tak nyaman dengan tatapan River terhadapnya.

Professor Umbridge sempat meminta Professor Snape untuk menggunakan ramuan veritaserum. Tetapi Professor Snape mengingatkan wanita itu bahwa ramuan itu telah habis digunakan oleh Professor Umbridge untuk menginterogasi Harry Potter tempo hari dan akan butuh waktu lama untuk membuat yang baru.

Draco akan sangat menikmati perdebatan yang terjadi kali ini kalau saja River tak ada di sana. Ia mencuri pandang pada River yang berusaha sekuat tenaganya untuk melepaskan diri yang mana hal itu sangat sia-sia.

Draco berjalan menyelinap ke arah River, kemudian berbisik kepada gadis bertubuh besar yang memegangi tangan River dengan kuat. "Akan kutangani gadis ini!"

Gadis itu semula menatap Draco dengan tatapan tak percaya. Draco menatapnya tajam seolah perkataan pemuda itu tak akan bisa dibantah oleh siapapun. Gadis bertubuh besar itu akhirnya menyingkir.

Draco beralih memegang kedua pergelangan tangan River yang diikat dengan sangat kuat dengan tali. Draco menyelipkan jarinya pada tali yang menutupi pergelangan tangan River.

River tersentak. Draco paham gadis itu merasa kesakitan. Draco bisa melihat warna merah menjalari pergelangan tangannya yang terikat tali. Draco sedikit melonggarkan ikatan talinya.

Draco masih bisa mendengar percakapan antara Snape, Umbridge dan Harry Potter.

Harry berteriak kepada Snape. Dia mengatakan sesuatu yang tak dipahami Draco.

"Dia menangkap Padfoot!" Harry berteriak, "dia menangkap Padfoot di tempat dimana itu disembunyikan!"

Snape berhenti dengan tangannya di atas pegangan pintu Umbridge.

"Padfoot?" jerit Profesor Umbridge, sambil memandang dengan bersemangat dari Harry kepada Snape. "Apa itu Padfoot? Di mana itu disembunyikan? Apa yang dia maksudkan, Snape?"

Snape memandang kepada Harry. Wajahnya tidak dapat diduga. Harry tidak bisa bilang apakah dia mengerti atau tidak, tetapi dia tidak berani berbicara lebih jelas lagi di hadapan Umbridge. "Aku tidak punya gambaran," kata Snape dengan dingin. "Potter, kalau aku mau omong kosong diteriakkan kepadaku aku akan memberimu Minuman Mengoceh. Dan Crabbe,
longgarkan peganganmu sedikit. Kalau Longbottom mati lemas artinya banyak pekerjaan membuat laporan yang melelahkan dan aku takut aku akan harus menyebutkannya pada referensimu kalau kamu pernah melamar kerja."

Dia menutup pintu di belakangnya dengan bantingan.

"Baiklah," katanya, dan dia menarik tongkatnya keluar. "Sangat baik ... aku tidak punya pilihan lain ... ini lebih dari masalah disiplin sekolah ... ini masalah keamanan Kementerian ... ya ... ya ..."

Dia kelihatannya sedang meyakinkan dirinya sendiri untuk melakukan sesuatu. Dia sedang memindahkan berat tubuhnya dengan gugup dari satu kaki ke kaki lain, sambil menatap Harry, memukul-mukulkan tongkatnya pada telapak tangannya yang kosong dan bernapas dengan berat. Selagi Harry memperhatikannya, dia merasa tidak berdaya tanpa
tongkatnya sendiri.