𓍊𓋼𓍊𓋼𓍊
Satu September telah tiba. Hari-hari menyenangkan di rumah Luna sudah berakhir. Hari-hari yang diisi dengan River yang mengenalkan Luna permainan mencari harta karun dimana River menyembunyikan suatu benda dan Luna bertugas mencarinya atau hari-hari saat River mengajari Luna memasak kue kering dan melakukan percobaan dengan resep-resep makanan kini semuanya telah berakhir dan waktunya kembali ke Hogwarts.
River dan Luna berjalan bersama untuk mencari tempat duduk di kereta.
"Luna! River!"
Luna dan River serentak berbalik dan mendapati Neville yang berjalan ke arah mereka sambil memeluk Trevor.
"Halo, Neville!" sapa Luna dan River secara bersamaan.
"Sudah dengar tentang masalah di kementerian?" tanya Neville sambil mereka berjalan mencari kompartemen yang kosong.
"Sudah," jawab River murung. "Kami berada di pernikahan Bill dan Fleur saat Kingsley mengirimkan pesan melalui patronus nya."
"Ayah juga sudah cerita tentang kementerian yang dikuasai oleh para pelahap maut," sambung Luna.
Mereka akhirnya menemukan satu kompartemen kosong dan duduk di dalamnya.
Kereta mulai berjalan dan Luna sudah mulai membuka majalah Quibbler nya. Sementara Neville mengelus-elus Trevor.
"Jadi kira-kira, siapa yang akan jadi kepala sekolah baru kita ya?" tanya River.
"Bukankah sudah jelas harusnya Professor McGonagall?" jawab Neville singkat.
"Yaa... akan lebih baik kalau begitu," gumam River lemah. "Mungkin kalau Professor McGonagall menjadi kepala sekolah baru kita, aku barangkali bisa memintanya meyakinkan paman untuk membiarkanku kembali ke Hogwarts setelah libur musim dingin."
"Apa maksudnya itu?" Neville bertanya dengan nada keterkejutan yang luar biasa sama halnya dengan Luna yang sampai-sampai menjatuhkan Quibbler nya.
"Paman semula tidak mengizinkanku kembali. Aku berusaha meyakinkannya namun itu semakin membuatnya marah. Aku lalu membuat kesepakatan dengannya bahwa aku akan pergi ke Hogwarts dan kembali saat libur musim dingin dan setelah itu tak akan kembali lagi ke Hogwarts. "
Neville memajukan badannya, "kau bercanda kan?"
River menggigit bibirnya sebelum kemudian berbicara dengan nada ragu-ragu, "sejujurnya aku akan mengkhianati kesepakatan itu nanti."
"Apa maksudmu?" Neville menatap River dengan serius.
River membuang napasnya, "aku berpikir tentang mantra Obliviate."
Di saat itu juga, Neville dan Luna seolah lupa cara bernapas.
"Tidak mungkin, River!" kata Luna. Kini suaranya terdengar lebih serius walaupun masih terdengar seperti nyanyian di telinga River.
KAMU SEDANG MEMBACA
Astronomy Tower
FantastikMeet me in the Astronomy Tower - Draco Malfoy Completed #Draco X OC All original characters belong to J.K Rowling. Most of the gif are property of Warner Bross and credit by their owner that i got from Pin.