Saat pulang Sanji mendengar tangis Miko, dia bergegas dengan khawatir lalu melihat tuan dragon ada disana.
Sanji memberi salam, rasanya menjadi asing dan canggung. Bagi dragon itu adalah satu rasa malu dimana dia ingkar soal menjanjikan pernikahan putranya.
Bagi Sanji, Itu hanya sedikit ketidaknyamanan karna sebab dragon Luffy bekerja sangat keras sampai mengabaikannya. Dia tidak bisa tidak melihat fakta lain itu.
Suara tangisan Miko lebih nyaring dan menggema. Sanji mengambil anaknya, dia mungkin belum terbiasa atau bahkan takut dengan kakeknya.
"Aku menggendongnya untuk berkenalan tapi dia menangis" Ada nada rajuk dari pria dewasa ini.
"Bayi masih sensitif dia hanya belum terbiasa dengan tuan dragon..ini pertama kalinya dia bertemu dengan anda" Ucap Sanji menenangkan.
Dragon sedikit kecut mendengar 'tuan' dari Sanji. "Maaf baru mengunjungimu"
"Tidak apa-apa, saya tau anda dan Luffy sibuk.. Terima kasih sudah datang saya sangat merepotkan"
"Itu tidak merepotkan, kewajibanku" Ucap dragon.
"Ouh ayah" Antusias Luffy, Sanji fokus pada Miko dan tidak melihat kedua orang itu memiliki wajah berbeda di depannya. Saling memandang dengan retakan.
Ayah dan anak itu lalu menghilang bersama untuk pindah ruangan, sanji masih menenangkan Miko. Sekarang tidak lagi meraung menangis, dia mengucek matanya terlihat mengantuk.
Nami mengatakan dia belum tidur dan gelisah tidak bisa tenang. Mungkin itu karna Sanji tidak ada. Dia beradaptasi untuk pertama kali tanpa kehadiran papahnya.
Sanji mencium memberi ketenangan dan Miko beransut tertidur dengan cepat mungkin karna kelelahan menangis.
"Nami, Luffy bilang akan menyewa pengasuh"
"Ah yah syukurlah"
"Kenapa kau terlihat tidak senang"
Tidak Nami sudah tau karna dia yang mendesaknya, hanya saja fakta bahwa Luffy menikah dengan orang lain dan Sanji disini tidak tau dan menerima semua perhatian. Masih membuatnya tidak nyaman. Tuannya Luffy seolah mempermainkannya.
~~~
"Aku akan menceraikan Hancock" Ucap Luffy.
"Kau berani mengatakan itu?!"
"Ayah! Aku sudah mengikuti keinginanmu sejauh ini.. Aku tidak mau Sanji tau dan semua sudah terlambat"
"Kakekmu, aku kita semua sudah sejauh ini menjadi jajaran teratas.. Kau tidak bisa gegabah untuk apa yang sudah dikorbankan"
"Aku sudah memiliki pewaris.. Suntikan dana Amazon lily bank sudah menjadi proyek real estate dikota pusat dan kemajuan pembangunan sudah 97%, dan kita hampir mendapatkan pembayaran, segera akan mampu membayar kembali. Hancock dan keluarganya tidak lagi diperlukan."
"Itu benar, tapi perjanjian yang kau tanda-tangani kontrak pranikah itu harus bertahan setidaknya dua tahun.. Kau tidak membacanya?"
"Ouh" Otak Luffy tiba-tiba mandek. "Aku tidak tau"
"Huh.. Apa aku harus kaget dengan kekonyolanmu.. Entah mirip dengan siapa kau" Dragon menekan pelipisnya dan merasa pening.
"Tapi aku tetap akan menceraikan Hancock! Lalu menikah dengan Sanji"
"Keputusanmu sudah bulat?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Fake Face (Luffy x Sanji) - END
Fanfictionlanjutan dari side story jiji ----- pria simple ceria yang sanji kenal berubah kejam bagaimana nasib sanji selanjutnya? ----- pict dari pinterest character milik oda sensei jiji minjem character kalo ooc maaf yah. disaranin baca dulu di side stor...