Honkai Impact : The Rise Herrscher of Shadow

Chapter 37 - Murata Himeko

"Kepala Sekolah! Sepuluh menit yang lalu telah konsentrasi tinggi Energi Honkai terdeteksi!"

Di Akademi St. Freya, suasana tenang di kantor kepala sekolah dikejutkan oleh suara panik seseorang staf logistik.

Theresa yang sedang merebahkan kepalanya di atas meja dan tertidur, terkejut dan mengangkat kepalanya dengan cepat.

Dengan pikiran setengah sadar, dia ingin menjelaskan kalau dia tidak sedang tertidur hanya untuk berhenti sejenak karena mengingat apa yang dikatakan staf tersebut yang membuat ekspresinya menjadi serius.

"Di mana itu? "

Theresa kemudian berdiri dan merapikan pakaiannya.

Staf tersebut menarik nafas dalam-dalam sebelum berkata.

"Itu terjadi di pinggiran timur kota Nagazora, satu-satunya hal yang harus disyukuri saat ini adalah dampak Honkai jauh dari kota."

Staf tersebut mengeluarkan tablet yang berisi data penyebaran Honkai Erupsi sebelum melanjutkan dengan ekspresi serius.

"Hanya saja jika tidak ada penanganan lebih lanjut, dampak dari Erupsi Honkai akan terus menyebar dan kemungkinan besar akan menyerang Kota Nagazora."

Mendengar nama tempat itu, jantung Theresa berdegup kencang itu adalah kota tempat Kiana berada.

Theresa mengambil tablet tersebut yang menampilkan peta dan penyebaran Honkai di kota Nagazora.

"Seratus HW... Hah, untungnya ini bukan Letusan Honkai skala besar."

Melihat kalau dampak Erupsi Honkai sangatlah kecil, Theresa menghela nafas lega.

Konsentrasi energi Honkai seperti itu tidak akan menyebar dengan cepat, selama mereka segera menyelesaikannya mereka akan dapat mengendalikan korban seminimal mungkin.

Theresa sedikit marah kepada dirinya sendiri.

'Sial, seharusnya saat aku pergi ke kota Nagazora untuk menemui Kiana terakhir kali. Seharusnya aku juga meninggalkan senjata untuknya demi pertahanan diri.'

Yah sudahlah yang berlalu telah berlalu...

Theresa kemudian menoleh menatap staf tersebut dan memberikan perintah dengan ekspresi serius.

"Dengan otoritas ku segera persiapkan keberangkatan Hyperion ke pinggiran timur kota Nagazora! "

Seperti yang diketahui ketika Erupsi Honkai terjadi dengan konsentrasi energi Honkai mencapai Seribu HW.
Maka ada kemungkinan besar Erupsi tersebut disebabkan oleh kelahiran Herrscher.

"Etto... Kepala Sekolah, Hyperion telah diberangkatkan oleh Komandan Himeko beberapa menit yang lalu setelah mendengar berita tersebut." Ucap Staf itu dengan ekspresi bermasalah.

"Himeko..." Gumam Theresa.

Meskipun agak mengkhawatirkan membiarkan Himeko menanganinya sendirian.

jika itu hanya 100 HW, Himeko yang merupakan Valkyrie Veteran tingkat A kemudian dikombinasikan dengan persenjataan Hyperion seharusnya dapat dengan mudah mengatasi masalah tersebut.

Theresa pada awalnya selalu menentang inisiatif Himeko melawan Honkai tanpa persetujuannya.

Tapi kali ini dia merasa lega, sebab tindakan tegas Himeko membuat korban Erupsi Honkai berkurang seminimal mungkin.

__

Di sisi lain, di pinggiran kota Nagazora.

Terlihat seorang wanita cantik berambut merah yang mengenakan baju perang ketat berwarna merah tua yang memperlihatkan lekuk tubuhnya. Di punggungnya terlihat sebuah pedang besar bertenaga energi nuklir.