Bencana misterius "Honkai" telah mengikis dunia, dan manusia yang terinfeksi oleh "Honkai" telah menjadi "mayat hidup" yang tidak memiliki pikiran dan hanya memahami kehancuran.
Mereka bersama dengan binatang buas "Honkai Beast" yang lahir dari Ener...
Fu Hua memejamkan matanya sebelum membukanya lagi. Saat itu dia sedang berada di atas lereng gunung dengan air terjun yang mengalir deras di sampingnya. Melihat pemandangan yang indah ini, Fu Hua kemudian berkata kepada Otto.
"Sepertinya di sini adalah bagian yang dalam dari ingatan ku. Katakan padaku tanggal berapa sekarang Otto?"
["Hmm... Aku tidak bisa melacak detail saat ini. Sepertinya kita sudah berada di masa yang tidak tercatat dalam sejarah..."]
Fu Hua memandangi air terjun yang mengalir di sampingnya dan bergumam.
"Apakah ingatan ini sudah sangat tua..."
["Fu Hua, cepat cari Nuwa! Karena dia berhubungan dengan patung tanah liat itu, dia pasti ada di sekitar sini."]
Fu Hua bergegas menjelajahi lereng gunung ini sambil mengalahkan beberapa Zombie dan Honkai Beast yang muncul secara tiba-tiba.
Beberapa menit kemudian dia menemukan Nuwa yang berada di dekat gua di samping air terjun. Fu Hua kemudian dengan cepat berjalan menghampirinya.
Nuwa adalah seorang gadis loli yang memiliki rambut coklat panjang yang disanggul, ia mengenakan cheongsam hitam yang memiliki pergelangan tangan yang sangat panjang, ada seekor ular merah yang melilit di lengannya dan sepertinya ular tersebut sudah jinak, ia juga tidak mengenakan alas kaki, Oh dan tentu saja ia sangat rata seperti papan cucian.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Fu Hua yang sudah berada di depan Nuwa tiba-tiba melihatnya menatapnya dan berkata dengan cemas.
"Kamu akhirnya sampai juga! Apakah kamu tahu sudah berapa lama aku menunggumu di sini, Jingwei?"
Melihat Nuwa yang berbicara dengan akrab, Fu Hua menjadi bingung. "... Nuwa-san?"
Nuwa memejamkan matanya sebelum menghela nafas dan berkata.
"Untuk berpikir bahwa kamu juga bisa ceroboh seperti ini! Yah... Tidak peduli apa pun... Ayo cepat ikuti aku ke gua! Aku harus mengembalikan benda-benda itu sebelum malam tiba."
Nuwa kemudian langsung masuk ke dalam gua.
"Ah! Baiklah!" Fu Hua secara spontan menjawab.
["Hm... Apa gadis ini Nuwa?"] Mendengar perkataan Otto, Fu Hua kemudian bergumam dengan nada terkejut kepadanya.
