Chapter 133 - Merombak dan meningkatkan Kallen

43 6 0
                                    

Beberapa hari telah berlalu setelah merayakan ulang tahun Kiana.

Setelah hari itu, perilaku Kiana di mata Kouro menjadi normal kembali, ia menjadi 'Kiana' yang dulu dikenalnya.

Seorang gadis kekanak-kanakan dengan sifat ceroboh dan keras kepala.

Dalam beberapa hari ini juga, setelah dia memiliki Otoritas [kematian dan kehidupan], hal pertama yang dia lakukan adalah merombak tubuh Kallen.

Dengan kemampuan kreasinya, ia tidak membutuhkan alat canggih untuk merombaknya dan untungnya karena ia memiliki logam Soulium, ia dapat menekan biaya yang ia butuhkan semaksimal mungkin karena logam tersebut merupakan bahan utama dalam menciptakan robot ELF.

Seperti yang diketahui, tubuh Kallen yang Kouro ciptakan memiliki banyak kekurangan.

Misalnya tidak tahan air dan periode pengisian inti energi hanya bisa bertahan selama 8 jam tanpa mengaktifkan mode tempur dan terbang.

Jika ia mengaktifkan mode tersebut, periode pengisian inti hanya bertahan selama 4 jam dan butuh waktu 4 jam lagi untuk mengisi penuh inti energi.

Kouro membutuhkan waktu sekitar 1 minggu penuh untuk merombak tubuh Kallen menjadi lebih canggih dan kuat.

Kini setelah dirombak, tubuh Kallen memiliki banyak fungsi baru seperti intinya yang telah diganti dengan inti semu yang terbuat dari logam Soulium dengan program pre-skip.

Dengan program dan pseudo-core tersebut, Kallen kini memiliki inti energi paling efisien yang memiliki masa pakai daya selama 1 minggu penuh. Bahkan jika ia mengaktifkan mode pertempuran dan program pre-skip yang memungkinkannya untuk mewarisi data pertempuran yang membuatnya menjadi seorang veteran yang tangguh.

Kouro juga membuat sebuah kotak dari logam Soulium yang terhubung ke punggung Kallen, kotak tersebut dapat berubah menjadi 128 jenis senjata mulai dari peluncur roket, laser, pistol dan masih akan terus bertambah.

Ngomong-ngomong, penampilan Kallen saat ini mirip dengan Battlesuit [Sündenjäger] di dalam game, ia mengenakan blazer pendek terbuka berwarna hitam dan merah dengan sepasang pistol yang terhubung ke kotak.

Kouro berpikir bahwa dengan kekuatan Kallen sekarang, dia tidak kalah dengan Valkyrie peringkat A dan bahkan mungkin bisa bersaing dengan Valkyrie peringkat S.

Penguasaan Mekaniknya juga meningkat menjadi [Master] setelah dia berhasil merombak tubuh Kallen.

Kouro merasa senang dan dengan suasana hati yang baik bertanya kepada Kallen apakah ada fungsi lain yang dia inginkan dan Kallen dengan antusias menjawab bahwa dia ingin indera pengecap nya ditingkatkan lagi.

Nah... Pada akhirnya Kallen tetaplah Kallen, dia lebih mementingkan makanan daripada pertarungan, tapi itu bagus.

Dengan kemampuan mekanik [Master], dia dapat dengan mudah meningkatkan indera perasa Kallen hingga setara dengan indera perasa manusia dan bahkan lebih baik.

Kallen saat itu terlihat sangat senang setelah indra pengecapnya diperkuat, tapi... Fungsi ini juga tampaknya menjadi bumerang.

Hari itu, untuk merayakan penguatan Kallen, Kiana membuatkan makanan yang sangat banyak untuknya karena dia tahu bahwa Kallen sangat suka makan.

Kiana merasa percaya diri dengan masakannya karena Kouro selalu menghabiskan semua masakannya sebelumnya.

Kouro masih ingat ekspresi Kallen yang ketakutan dan putus asa saat dia melihat banyak hidangan berwarna gelap dengan aura yang tidak menyenangkan di depannya seolah-olah dia sudah memakannya.

Yah... Mengingat dia pernah pingsan tanpa sebab sebelumnya, itu pasti berhubungan dengan masakan Kiana.

Karena indera perasa nya yang meningkat hanya butuh satu sendok untuk membuat Kallen hampir bertemu dengan sang pencipta. Untungnya ada Kouro yang kebetulan lewat saat itu, jadi dengan hati yang siap berkorban, dia menghabiskan makanan itu tanpa menyisakannya.

Honkai Impact : The Rise Herrscher of ShadowTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang