Kita adalah dua yang pernah membara lalu berusaha untuk saling lupa, seolah tidak pernah terjadi apa-apa. Di atas segalanya aku tidak menyalahkan apapun yang terjadi, baik rasa, baik kata, dan baik kita.
Biarkan kini perlahan kupadamkan rasa, kukubur cinta, dan kulupakan kita. Sejenak aku akan bernafas lega, untuk belajar terbiasa dan mendewasa. Sebab bersamamu adalah bahagia dan luka dalam satu cerita, bersamamu aku merasakan rasa paling luar biasa dan begitu bermakna.
Namun kini biar semua kutata dalam ingatan saja, biarkan kupungut kembali serpihan diri lalu kubangun kembali, kaupun begitu. Biar luka dan duka segera pulih. Hidup dengan cara masing-masing dan hilang dengan cara terbaik.
Tentangmu aku tinggal denganku selamanya. Tak usah dijemput, biar kujaga, terima kasih sudah ada.
—p.s
31 Desember 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
ruang ilusi ✓
Poetry𝙟𝙪𝙨𝙩 𝙖𝙣 𝙞𝙡𝙡𝙪𝙨𝙞𝙤𝙣 𝙖𝙗𝙤𝙪𝙩 𝙢𝙚 𝙖𝙣𝙙 𝙮𝙤𝙪. ❝Mari, 'kan kuajak dirimu menuju ruang ilusi. Bercerita dan berbagi suka duka bersama.❞ contains about part of (phosphenous) ruang ilusi ©2018, maruflaco