Aku pernah menjadikanmu poros di mana hari-hariku melaju.
Aku pernah menjadikanmu tempat di mana seluruhku menuju.
Pun kamu pernah meluluhkanku tanpa adanya rasa takut akan patah.
Kamu pernah membuatku menggantungkan harapan tanpa ada resah. Kita pernah saling berbagi indah, juga berkeluh kesah. Kita pernah berbagi resah, juga saling meredahkan lelah.Tapi segala di antara kita yang kusebut pernah, kini hanyalah sebatas kisah yang sudah punah.
—p.s
09 Januari 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
ruang ilusi ✓
Poetry𝙟𝙪𝙨𝙩 𝙖𝙣 𝙞𝙡𝙡𝙪𝙨𝙞𝙤𝙣 𝙖𝙗𝙤𝙪𝙩 𝙢𝙚 𝙖𝙣𝙙 𝙮𝙤𝙪. ❝Mari, 'kan kuajak dirimu menuju ruang ilusi. Bercerita dan berbagi suka duka bersama.❞ contains about part of (phosphenous) ruang ilusi ©2018, maruflaco