Aku adalah mesin ketik yang tak pernah letih menulis semua kisah jatuh dan bangun kita. Aku dengan teliti menaruh setiap tanda baca dari mulai koma, seru, tanya, titik, hingga pisah. Kubuat nyata dan bermakna setiap kalimat yang kueja sedemikian rupa dengan khidmat.
Dari mulai saat sepasang netra sederhana kita bertemu pada satu titik waktu, kilauan senja yang kita kuras bersama dengan senda dan gurau, hingga ketika mayapada terasa berhenti berputar kala kita bergandeng tangan.
Aku tulis segala gundah dan kemelut yang menimpa kisah cinta kita, dari mulai kepingan puzzle diri masing-masing yang kita jaga dengan erat, hingga ketakutan bahwa suralaya mungkin tidak bisa tersentuh. Semuanya terekam nyata selayaknya jutaan asterik pada luasnya bumantara.
Semuanya tertulis jelas pada secarik kertas putih kehidupan bahwa pernah ada dua pasang jiwa berpadu kasih di bentala. Mereka tak peduli bencana, kendala, hina, dan dosa. Yang mereka pikirkan saat itu hanyalah tentang bagaimana syukurnya dicintai dan mencintai sesama manusia.
Meskipun nanti ujungnya akan ada titik yang berarti berakhir dan pisah yang artinya memulai kisah baru. Setidaknya semuanya pernah terjadi, bumi dan langit yang seakan menjadi satu.
—p.s
19 Mei 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
ruang ilusi ✓
Poetry𝙟𝙪𝙨𝙩 𝙖𝙣 𝙞𝙡𝙡𝙪𝙨𝙞𝙤𝙣 𝙖𝙗𝙤𝙪𝙩 𝙢𝙚 𝙖𝙣𝙙 𝙮𝙤𝙪. ❝Mari, 'kan kuajak dirimu menuju ruang ilusi. Bercerita dan berbagi suka duka bersama.❞ contains about part of (phosphenous) ruang ilusi ©2018, maruflaco