Kamu perlu tahu, dari perkataanmu,
Ada seseorang yang tidak kunjung usai menyelesaikan paham tentang kata sudah.Ada seseorang yang sulit mengerti jika waktu yang dilaluinya untuk bertahan dibentur kekecewaan.
Ada seseorang yang maunya tetap percaya kalau kepercayaan tidak ada kadaluarsanya.
Ada seseorang yang maunya tetap percaya kalau kamu dan kata-kata itu bisa berada dalam peluknya dengan kesungguhan.
Ada seseorang yang dari jauh terus menyambung benang hidupnya dengan penantian.
Apakah pernah terbayang olehmu, seperti apa rupa benang kusut yang dikalahkan keadaan itu sekarang?
Apakah bisa kamu jelaskan, seberapa lama lagi hal ini harus dia rasakan?
Apakah bisa kamu instruksikan pada pemilik benang kusut itu bahwa sudah seharusnya dia memutuskan yang berderai tak keruan di belakang?Tapi tidak apa-apa, dia tidak lagi perlu jawaban, sebab harapan bukan lagi arah rumahnya ketika pulang.
—p.s
30 November 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
ruang ilusi ✓
Poesía𝙟𝙪𝙨𝙩 𝙖𝙣 𝙞𝙡𝙡𝙪𝙨𝙞𝙤𝙣 𝙖𝙗𝙤𝙪𝙩 𝙢𝙚 𝙖𝙣𝙙 𝙮𝙤𝙪. ❝Mari, 'kan kuajak dirimu menuju ruang ilusi. Bercerita dan berbagi suka duka bersama.❞ contains about part of (phosphenous) ruang ilusi ©2018, maruflaco