Xiuweet Surprise (2)

2.9K 330 9
                                    

YN's POV

Jam dinding sudah menunjukkan waktu jam 5 sore saat semua makanan sudah tersaji dengan manis di atas meja. Tinggal menunggu Sehun untuk membawa dessert cake nanti dan semuanya sempurna.

"Sayang, aku sudah selesai. Giliran kamu mandi. Biar habis itu kita hubungi mereka untuk datang."

"Siap!"

Aku sudah selesai mandi dan berdandan saat ku dengar bel apartemen berbunyi yang dapat ku dengar dibuka oleh Kyungsoo. Membuatku segera berjalan menuju ruang tamu.

"Apa semuanya sudah datang?"

Aku bertanya pada entah siapa, yang langsung dijawab oleh Suho Oppa dengan anggukan.

"Semua sudah datang. Jadi, apa kita langsung memulai rencananya sekarang?"

Tidak ada jawaban. Kami langsung duduk di sofa dan membicarakan rencana kami sekali lagi untuk sekadar mengkonfirmasi agar tidak terjadi kesalahan.

"Apa kau sudah latihan sebelumnya, Kyung? Kau tahukan kau harus terdengar sangat kesakitan agar Hyung percaya dan segera tiba."

Chanyeol Oppa bertanya sambil menunjukkan ekspresi seriusnya yang ku akui membuatnya semakin tampan dan lucu.

Aku mewakilkan menjawab pertanyaan Chanyeol Oppa yang tentu saja diabaikan oleh Kyungsoo.

"Dia tidak mau latihan. Padahal dari tadi pagi aku sudah menyuruhnya berulang kali."

Kyungsoo mengangkat bahu, pria itu hanya memperbaiki letak kacamatanya yang bertengger dihidungnya.

"Percayalah tanpa latihan akan membuatnya menjadi lebih natural. Lagi pula aku kan juga pernah acting kesakitan di dramaku."

"Yak! Anak ini menyombongkan diri atau apa, sih?" Celetuk Junmyeon Oppa.

"Terserahmu sajalah, hyung." Ini adalah perkataan Sehun.

"Awas saja kalau gagal!" Tentu saja ini Chanyeol Oppa, yang selalu dalam mode siap untuk bertempur dengan Kyungsoo.

"Aku percaya padamu, Kyungjaa-ya. Fighting!!!" Kalau yang ini sudah pasti Baekhyun Oppa, member yang punya sifat paling bertolak belakang dengan Kyungsoo tapi paling menempel juga padanya.

"Oke! Siap tidak siap kita harus siap!! Fighting!"

Akhirnya kami memasuki fase mencekam. Kyungsoo mulai memencet-mencet ponselnya guna mencari kontak Xiumin Oppa. Tinggal menekan gambar telpon dan itu akan tersambung.

"Tunggu!"

Kami semua memandang ke arah sumber suara. Ternyata itu Jongin.

"Wae?"

"Ani, aku hanya sangat gugup. Jantungku rasanya berdegub sangat kencang."

Dapat ku lihat Sehun menjambak rambut Jongin dengan kesal.

"Aku akan membunuhmu, Kim!"

Lalu kami tertawa. Membuat suasana mencair seketika.

"Tolong, kalian jangan tersenyum-senyum. Aku akan acting kesakitan disini. Kalian akan menghancurkan konsentrasiku."

Kami semua sudah akan menjawab perkataan Kyungsoo sebelum pria itu meletakkan jari telunjuk di bibirnya. Memberi kode untuk diam.

Dasar! Ternyata dia main telpon saja tanpa aba-aba.

Tut...

Tut...

Tut...

"Halo, Kyungsoo?"

KYUNGSOO AS YOUR BOYFRIENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang