Part | 14 Algea Safairy.

1.7K 296 13
                                    

Jgn lupa tetep voment gaiss:")

HOPE U LIKE THIS STORY:")

HAPPY READING.

***

Jalani hidup layaknya matahari

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jalani hidup layaknya matahari. Dilihat orang atau tidak, ia tetap bersinar.

- Cassandra -

∆∆∆

Hari berganti menjadi pagi. Matahari dengan bangganya menampakkan diri dan menembus setiap celah yang mampu ditembusnya. Kini dua orang gadis cantik dengan pakaian mereka yang seragam berdiri di depan cermin full body, menelisik penampilan mereka.

Sandra dengan rok 5 centi di atas lutut, dengan baju yang dimasukkan ke dalam rok nya,serta pinggang rampingnya yang dililit oleh sabuk berwarna hitam mengkilap,namun tidak melingkarkan dasi di kerahnya. Rambut panjangnya selalu ia gerai. Seperti biasa, wajahnya dibaluri bedak tipis,serta sedikit polesan lip tint.

Gea,yang mulai hari ini akan menjabat sebagai salah satu siswa SMA Airlangga sudah siap dengan seragamnya--rok abu-abu dengan baju yang dikeluarkan. Sama seperti Sandra,Gea tidak mengenakan dasi. Rambutnya dicepol asal,dengan menyisikan sedikit rambut di kedua sisi telinganya.

"Selesai!" Ucap Gea setelah merasa penampilan nya telah sempurna. "Yuk,Ra. Let's go to the school ehe'."

"Bentar,Ge. Gue mau nelpon seseorang dulu." Balas Sandra mengeluarkan handphone nya.

"Yaudah deh,gue ke bawah duluan." Sandra mengangguk.

"Hai,Van." Sapa Sandra setelah panggilan nya terhubung.

"...."

"Lo nggak perlu jemput gue ya. Gue mau berangkat sendiri. Bye,Van." Putus Sandra kemudian memasukkan handphone nya ke dalam tas ransel.

Sandra berjalan menyusul Gea dengan kedua tangannya dimasukkan ke dalam black biker jaket nya.

Sebelum menyusul Gea, Sandra sempat bertanya kepada asisten rumah tangga, apakah kedua orang tuanya pulang atau tidak. Namun Sandra harus menelan kenyataan pahit kala asisten paruh baya itu berkata "Maaf non. Kemaren mereka pulang tengah malem. Trus berangkat lagi pagi-pagi subuh."

'Waktu Lala masih hidup,mama sama papa selalu ada waktu buat dia.' Batin Sandra sebelum akhirnya melangkahkan kembali kakinya.

"Yuah,Ra. Lama banget si lo." Omel Gea yang sudah duduk di motor sport nya.

Sandra hanya menjawab dengan gumaman. Kemudian memakai helm full face lantas menaiki motornya.

"Sedikit kejutan untuk penyambutan gue kea nya seru."

BROKEN SANDRA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang