One....Two....Three....
LEST'S GOO
HELLO KAMU YANG MANUSIA
KALO SETAN MINGGIR DULUAPA KABAR?
UDAH DI BAB 52 AJA NIICH
GIMANA??
GIMANA??CERITA NOVEL AMBARSITA INI?
KALO BOSAN JANGAN LANJUT
HUAHAHAHA
TAPI KALAU SERU TINGGALKAN VOTE DAN KOMEN DI PART INI
JANGAN LUPA YAAA
KALAU LUPA NAMANYA KAMU PIKUN
SELAMAT MEMBACA
~~~*AmbarSita*~~~
Sita terus mondar mandir didepan jalan yang ada dipinggiran sungai desa Peringi hilir. Jam tangannya sudah menunjukkan pukul 7.30 dan sekolahnya juga sudah masuk jam segitu.
Tapi Sita belum mau berangkat kesekolahnya. Dia sudah begitu kesal dan was-was. Takut jika orang yang ingin ditemuinya tidak kesekolah lagi hari ini.
Pukul 7.45 Sita langsung menghembuskan nafas lega, orang yang ditunggunya akhirnya muncul.
"Kenapa kamu terlambat terus sih kesekolahnya?" tanya Sita dengan kesal.
"Loh kan Aku berangkat dari dulu sampe sekarang jam segitu-segitu juga 7.45" ujar Ambar menatap Sita dengan bingung.
"Tapi sekarang kamu udah kelas 3 loh, masuknya tepat waktu sedikit kenapa!!"
"Karena masuknya 7.45! Aku berangkatnya jam segitu dong. Nggak ada yang salah tuh" jelas Ambar berdasarkan logikanya.
"Trus perjalanan ke sekolah kamu butuh waktu juga! Bisa sampe 15 menit kalo jalan kaki"
"Ngapain harus jalan, kan aku bisa terbang" ucap Ambar semakin ngaur.
"Emang kamu Supermen!" Sita mulai kesal berbicara dengan cowok ganteng itu.
"Bukan!! Aku mah Ultrament!" ujar Ambar sambil memamerkan lesung pipinya.
Sita diam, dia tengah memikirkan cara untuk membuat Ambar berhenti menjawab perkataannya dengan semua dalil-dalil sesatnya itu.
"Kenapaaa?" tanya Ambar tersenyum menggoda Sita.
"Aku tu kesal banget tahu nggak!! Kamu nggak bisa berubah dari kebiasaan buruk kamu sedikitpun!"
"Jadi aku harusnya berangkat jam berapa?" tanya Ambar dengan lembut kali ini.
Sita langsung memandangi wajah Ambar karena mendengar pertanyaannya itu. Apa Ambar mau mendengarkan perkataan Sita kali ini?! Heeeee kenapa jadi begitu mudah memberikan nasihat untuk seorang Ambar?!
"Jam 7.30, Jam 7.35 juga bisaaa. Nyampe disekolah kan langsung masuk, jadi kamu gak perlu nunggu lama didalam kelas"
"Aaah males, gak ada 45 nya" sanggah Ambar cepat.
"Loh emang kenapa harus ada 45 nya?"
"Kan tahun 45 Indonesia merdeka! Karena itu aku berangkat kesekolahnya jam segitu. Sekalian mengingat jasa pahlawan kita yang telah gugur. Kurang nasionalis apa lagi coba!" ucap Ambar bersemangat.
KAMU SEDANG MEMBACA
AmbarSita : The beginning of love [TAMAT]
Teen FictionKatanya 'Cinta itu gila' dan sialnya Sita salah satu orang yang terkena kegilaan dari cinta tersebut. Banyak dari teman-temannya yang tidak percaya seorang gadis seperti Sita yang terkenal cantik, pendiam, pemalu, pintar, dan tidak suka jadi pusat p...